Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Stefano Pioli mengungkapkan bahwa skuad AC Milan kini lebih matang dan dewasa dengan laga Derby della Madonnina menjadi titik balik.
AC Milan hanya berjarak satu poin dari pemuncak klasemen sementara Liga Italia, Inter Milan.
Kemenangan pada Derby della Madonnina pekan lalu membuat AC Milan menipiskan jarak dengan Inter Milan.
AC Milan juga berpeluang mengambil alih pucuk klasemen sementara Liga Italia jika Inter Milan terpeleset kembali saat menghadapi Napoli, Minggu (13/2/2022) dini hari WIB.
Sementara itu, AC Milan bakal menghadapi Sampdoria pada pekan ke-25 Liga Italia di San Siro, Minggu (13/2/2022) pukul 18.30 WIB.
Baca Juga: Susunan Pemain Napoli vs Inter Milan - Big Match Duel Penentu Penguasa Klasemen
Selain meraih kemenangan atas Inter, I Rossoneri juga baru saja menangguk kemenangan telak 4-0 atas Lazio pada perempat final Coppa Italia.
Berkat dua kemenangan beruntun dari dua laga terakhirnya itu, Milan optimistis bisa kembali meraih kemenangan dalam lanjutan Liga Italia.
Meski dinaugi kepercayaan diri tinggi, Milan tidak boleh menganggap remeh kekuatan Sampdoria.
Pasalnya, Sampdoria baru saja mengangkat pelatih lamanya yang notabene juga pecatan Milan, Marco Giampaolo.
Pada laga terakhirnya di Liga Italia, Marco Giampaolo berhasil membawa Il Samp membantai Sassuolo dengan skor 4-0.
Berbicara jelang laga kontra Sampdoria, Stefano Pioli melihat skuad miliknya mengalami titik balik pasca-menang di Derby della Madonnina.
Kepercayaan diri tumbuh di dalam skuad Milan seiring kemenangan mereka atas Inter.
Tidak hanya itu, Stefano Pioli juga melihat bahwa Alessio Romagnoli cs telah berkembang dan mengalami pendewasaan.
Baca Juga: Steven Gerrard, Alasan Philippe Coutinho Pindah ke Aston Villa
Keberlanjutan dari I Rossoneri juga memengarungi perjalanan mereka di Liga Italia musim ini.
"Tidak pernah ada pesimisme di Milanello, kami selalu bekerja dengan percaya diri," kata Pioli, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Kekuatan skuad kami adalah untuk terus berusaha ketika hasil tidak datang, mudah melakukannya ketika Anda memenangkan pertandingan."
"Kami terus berpikir dari pertandingan ke pertandingan dan kami jelas puas dengan dua hasil pertandingan terakhir."
Baca Juga: Sukses Gaet Luis Diaz, Juergen Klopp Beberkan Fakta soal Kebijakan Transfer Liverpool
"Sekarang yang terpenting adalah pertandingan melawan Sampdoria dan ada konsentrasi yang luar biasa untuk itu."
"Saya yakin bahwa di luar hasil yang lain dan pertandingan kami nanti, tim jauh lebih sadar dan matang dibandingkan satu atau dua tahun lalu, itu normal."
"Ini adalah tim yang sangat muda, mereka memiliki pengalaman dan mereka telah berkembang."
"Orang-orang tahu bahwa mulai sekarang hingga akhir musim nanti setiap pertandingan akan memiliki bobot spesifik yang penting, terpenting adalah laga melawan Sampdoria."
"Saya pikir klub kami sedang menuju ke arah keberlanjutan dan itu adalah arah yang perlu, logis, dan benar, terutama untuk saat yang sedang dilalui seluruh klub," ujar Pioli menambahkan.
Kemenangan atas Sampdoria bisa membawa AC Milan meraih capolista dengan catatan Napoli dan Inter meraih hasil imbang.
AC Milan tercatat tidak terkalahkan saat melawan Sampdoria pada lima laga terakhirnya di lintas kompetisi.
Namun, rekor laga kandang I Rossoneri di Liga Italia musim ini tergolong buruk.
Baca Juga: Pernyataan Selalu Disalahpahami, Romelu Lukaku Sebenarnya Bahagia di Chelsea
Pasalnya, AC Milan hanya meraih dua kemenangan dari tujuh laga kandang terakhirnya di Liga Italia.
Itu juga diperburuk dengan dua hasil imbang yang diraih AC Milan saat menjamu Sampdoria di San Siro dalam dua laga kandang terakhir.
Pada pertemuan perdana di pekan pertama Liga Italia, AC Milan berhasil menjinakkan Sampdoria dengan skor tipis 1-0 melalui gol tunggal Brahim Diaz pada menit ke-9.