Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajer Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, sudah tahu ada penawaran dari tim lain yang datang ingin membajak jasa Fabio Quartararo.
Massimo Meregalli percaya bahwa Fabio Quartararo telah mendapatkan penawaran dari tim lain jelang kontraknya yang akan berakhir usai kejuaraan MotoGP 2022.
Hal ini berkaitan dengan keluhan yang dilayangkan Fabio Quartararo pada motor balap YZR-M1 sejak akhir tahun lalu.
Saat itu Fabio Quartararo mengeluhkan soal motor baru YZR-M1 keluaran Yamaha yang tak sesuai harapan.
Baca Juga: Absen pada Hari Ketiga Tes Pramusim MotoGP Mandalika, Ini Alasan Joan Mir
Dia pun memberikan ancaman serius akan hengkang dari Yamaha jika keinginannya tidak terpenuhi.
"Jika Yamaha tidak pergi ke arah yang saya minta, itu bisa memengaruhi masa depan saya bersama mereka," kata Quartararo, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
Dua bulan kemudian dalam tes pramusim yang digelar di Sepang dan Mandalika, Quartararo masih belum mendapatkan hal yang diinginkan.
Ancaman lalu datang lagi dari pembalap berjuluk El Diablo tersebut dengan mengutarakan kekecewaannya terhadap motor Yamaha.
Baca Juga: Merasa Oke di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Mulai 'Teror' Rivalnya
"Ini mengecewakan, kami tidak punya apa-apa," ucap Quartararo.
Dari rentetan keluhan tersebut, Yamaha merespons cepat akan segera menyegel Quartararo.
Meregalli paham bahwa perpanjangan kontrak yang saat ini sedang diusahakan ada kendala dari penawaran tim lain yang datang untuk mengambil jasa Quartararo ke depan.
"Quartararo adalah prioritas kami. Kami berhubungan hampir setiap hari dengan perwakilannya."
Baca Juga: Tes Pramusim MotoGP Mandalika – Duo Repsol Honda Siap Tempur
"Kami mengikuti program kami dan dan mencoba mencari cara mencapai kesepakatan dengannya sesegera mungkin."
"Wajar jika dia menerima tawaran, tapi kami yakin dan melakukan semua yang kami bisa dalam memastikan dan mempertahankannya selama dua tahun atau lebih."
Tentang keluhan Quartararo soal YZR-M1, Meregalli juga sedang mengupayakan keinginan yang diminta pembalap asal Prancis tersebut.
"Tentu saja kami akan memaksimalkan apa yang kami miliki. Basis motornya bagus. Kami belum membuat revolusi besar," ujar Meregalli.