Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Manajemen Arema FC Tanggung Jawab Atas Insiden Perusakan Akademi Pelatih Persebaya

By Ibnu Shiddiq NF - Kamis, 24 Februari 2022 | 15:45 WIB
Aji Santoso Meraih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga 1 Bulan Desember 2021 (Liga Indonesia Baru)

BOLASPORT.COM - Manajemen Arema FC memberikan respon perihal insiden perusakan akademi pelatih Persebaya yang dilakukan oknum suporter.

Oknum suporter Aremania melakukan aksi kurang terpuji pasca kekalahan Arema FC dari Persebaya pada Rabu (23/2/2022) malam WIB.

Rekor tak terkalahkan Singo Edan akhirnya berhenti di tangan Persebaya usai takluk dengan skor tipis 0-1.

Bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, gol semata wayang Persebaya dicetak oleh Samsul Arih pada menit ke-81.

Baca Juga: Oknum Aremania Berulah Usai Kalah dari Persebaya, Presiden Arema FC Minta Maaf

Setelah pertandingan berakhir, terjadi sebuah perusakan yang melibatkan oknum Aremania.

Mereka menyasar akademi pelatih Persebaya, yakni Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) yang terletak di Malang.

Sebuah mobil operasioanal ASIFA menjadi imbas perusakan oknum suporter.

Menyikapi kejadian tersebut, manajemen Arema FC memahami reaksi supporter yang kecewa atas hasil yang tidak sesuai ekspektasi saat berhadapan dengan Persebaya.

Akan tetapi, manajemen menyayangkan jika ekspresi kekalahan diluapkan dengan suatu hal yang negatif dan menjurus merugikan orang lain.

“Kami memahami bahwa kekalahan dalam sepakbola pasti memicu kekecewaan, namun bagaimana kekecewaan itu di tuangkan dan diaktualisasikan ke perilaku positif bukan negatif apalagi sampai destruktif,” ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji.

Lebih lanjut, Sudarmaji menyatakan bahwa hal itu sudah diselesaikan secara bijak oleh manajemen Arema FC.

Manajemen sudah menghubungi langsung Aji Santoso dan menyampaikan permohonan maaf.

“Langkah gentleman sudah dilakukan Manager Interim Arema FC Ali Rifky langsung komunikasi dengan Coach Aji Santoso dan Manager Persebaya Mas Chandra untuk meminta maaf atas reaksi oknum fans yang berlebihan."

"Mas Ali juga langsung bertindak cepat dengan melakukan perbaikan mobil milik ASIFA,” imbuh Sudarmaji.

Baca Juga: Eks Tangan Kanan Shin Tae-yong Latih Timnas U-23 Vietnam, Park Hang-seo Masih Pimpin Tim di SEA Games dan Piala AFF 2022

Sudarmaji berharap bahwa reaksi berlebihan yang dilakukan oleh supporter tidak terulang.

“Banyak cara positif untuk mereaksi semangat tim yang mengalami kekalahan. Rivalitas tanpa merusak dan tanpa merugikan orang lain harus selalu dikampanyekan," tuturnya.

"Rivalitas hanya 90 menit dengan kualitas taktik dan strategi, kalah menang seri itu hasil yang biasa terjadi dalam sepakbola,” jelas Sudarmaji.

Manajemen Arema FC meyakini bahwa Aremania tetap memiliki semangat untuk menjaga asas menghormati antar sesama pendukung.

“Kami optimis Aremania selalu akan menjaga kondisi kotanya akan dijaga termasuk menjaga Arema FC tetap ada dan berprestasi."

"Mohon nawak nawak tetap lanjutkan doa dan dukungannya untuk Singo Edan agar kita semua diberi kemudahan dan keberuntungan serta kelancaran meraih juara,” pungkas Sudarmaji.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P