Awas, Indonesia Bisa Hadapi Final Kepagian pada Piala Thomas dan Uber 2022

BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia menghadapi negara-negara kuat pada babak penyisihan grup Piala Thomas dan Uber 2022. Final kepagian pun bisa terjadi.

Jagat bulu tangkis akan kembali merayakan pesta kejuaraan beregu tertinggi Piala Thomas dan Uber 2022 yang akan berlangsung pada Mei mendatang.

Indonesia kembali terlibat secara penuh setelah meloloskan tim putra dan tim putri ke Piala Dunia-nya bulu tangkis tersebut.

Tim putra lolos sebagai juara bertahan Piala Thomas.

Baca Juga: Febriana Bongkar Rahasia Keberhasilan Tim Putri Rebut Gelar Kejuaraan Beregu Asia 2022

Adapun tim putri melangkah ke putaran final setelah menjadi kampiun Kejuaraan Beregu Asia 2022 yang merupakan ajang kualifikasi Piala Thomas dan Uber.

Target juara lumrah untuk dipasang mengingat tim putra akan berstatus unggulan pertama Piala Thomas 2022.

Dalam daftar negara unggulan yang dirilis Federasi Dunia Bulu Tangkis (BWF), Indonesia berada di posisi teratas berkat peringkat pemain yang apik.

Baik di sektor tunggal dan ganda putra Indonesia memiliki dua wakil di peringkat 10 besar dunia.

Pada ganda putra Indonesia masih menguasai posisi 1-2 melalui Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Indonesia akan menempati pot unggulan bersama unggulan kedua hingga keempat yaitu Jepang (2), Denmark (3/4), dan Taiwan (3/4).

Pertemuan keempat negara teratas baru berpeluang terjadi setelah babak penyisihan grup.

Indonesia bukannya tanpa saingan berat.

Baca Juga: Daftar Unggulan Thomas dan Uber Cup 2022 - Tim Putra Indonesia Teratas, Putri Ke-5

Berada di pot kedua ada empat negara lain yang bisa menjadi lawan Indonesia di fase grup yaitu India (5/8), Malaysia (5/8), China (5/8), Korea Selatan (5/8).

Ya, Indonesia berpeluang mengalami ulangan final Piala Thomas tahun lalu jika China masuk ke Grup A dalam undian.

Peringkat China mengalami penurunan karena performa pemain yang kurang memuaskan dan pensiunnya sejumlah pemain andalan.

Di tunggal putra mereka hanya punya Chen Long di peringkat 10 besar. Chen kabarnya hanya mengincar penampilan pada Asian Games tahun ini.

Baca Juga: Imbas Invasi Rusia, Indonesia Mundur dari Polish Open International Challenge 2022

Adapun Juara All England, Shi Yu Qi, terlempar dari top 10 akibat cedera pada 2019 dan minim jam terbang selama pandemi.

Sementara di sektor ganda pasukan Negeri Tirai Bambu kehilangan dua pasangan terbaik yaitu Li Jun Hui/Liu Yu Chen dan Han Cheng Kai/Zhou Hao Dong.

Li Jun Hui pensiun karena cedera. Liu Yu Chen, kini dipasangkan dengan Zhou Hao Dong yang juga ditinggal pensiun dini oleh Han Cheng Kai.

Beralih ke Piala Uber 2022, pasukan Srikandi juga dinanti ujian besar setelah kesuksesan pada Kejuaraan Beregu Asia 2022.

Baca Juga: Penentu Kemenangan Malaysia pada Kejuaraan Beregu Asia Ingin 'Balas Dendam' kepada Jonatan Christie

Tim putri Indonesia harus rela menempati pot kedua (5/8) bersama Denmark, India, dan Taiwan.

Pada fase grup Indonesia berpeluang menghadapi salah satu dari keempat favorit juara: Jepang (1), Korea Selatan (2), China (3/4), dan Thailand (3/4).

Jalan Indonesia makin terjal apabila satu grup dengan Malaysia yang menempati pot ketiga bersama tujuh negara peringkat terbawah dalam daftar unggulan.

Daftar tim Piala Thomas dan Uber 2022 masih berpeluang untu berubah. BWF menanti kepastian tampil dari 32 tim undangan sampai 8 Maret mendatang.

Baca Juga: Malaysia Mungkin Ingin Tambahkan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi untuk Tim Thomas Cup 2022

Sementara undian fase grup Piala Thomas dan Uber 2022 akan berlangsung sekitar bulan Maret di Arnoma Grand Bangkok, Thailand.

Piala Thomas dan Uber 2022 direncanakan dihelat pada 8-15 Mei mendatang di Impact Arena, Bangkok, Thailand.

Daftar Unggulan pada Piala Thomas dan Uber 2022

*daftar kontestan masih bisa berubah

Baca Juga: Rexy Mainaky Tantang Ganda Putra Muda Malaysia Lawan Hoki/Kobayashi pada All England 2022