Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih asal Indonesia, Rexy Mainaky, ingin membantu pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, memutus puasa gelar.
Rexy Mainaky selaku direktur kepelatihan ganda Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) berharap anak asuhnya mampu meraih prestasi.
Target besar diusung Rexy Mainaky sejak kembali menjadi orang penting di BAM yaitu mencetak pasangan ganda putra nomor satu.
Pasangan ganda putra terbaik Malaysia saat ini adalah Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Mereka menempati peringkat tujuh.
Baca Juga: Jadwal Turnamen Bulu Tangkis yang Digelar Sepanjang Maret 2022
Kualitas Chia/Soh sebagai pasangan telah diakui. Termasuk saat menghadapi wakil Indonesia yang dikenal punya stok mumpuni di ganda putra.
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mereka kalahkan dalam perjalanan meraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.
Finalis Asian Games 2018, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pun selalu mati kutu saat bersua Chia/Soh.
Baca Juga: Juara Dunia 2021, Loh Kean Yew Ternyata Jago Sajikan Hidangan Lezat
Meski begitu, pencapaian Chia/Soh belum komplet karena mereka belum pernah menjuarai turnamen terbuka yang diadakan BWF.
Tiga kali lolos ke final dalam empat tahun terakhir, Chia/Soh selalu kandas dan berakhir di tangga podium kedua.
Pada final German Open 2018 mereka dikalahkan pasangan andalan Inggris, Marcus Ellis/Chris Langridge.
Setahun berselang Chia/Soh mencetak pencapaian tinggi ketika menebus final turnamen bergengsi, All England Open 2019.
Baca Juga: Juara Dunia 2021, Loh Kean Yew Ternyata Jago Sajikan Hidangan Lezat
Namun, asa mereka merengkuh gelar diadang Ahsan/Hendra. Sekadar informasi, kondisi The Daddies saat itu sejatinya kurang prima karena cedera.
Terkini Chia/Soh kembali menunda mimpi merebut gelar setelah dikalahkan Lee Yang/Wang Chi-Lin pada final Thailand Open 2021.
Rexy Mainaky mengungkapkan tur turnamen Eropa menjadi kesempatan bagi anak didiknya untuk mengakhiri penantian gelar juara turnamen terbuka.
Chia/Soh direncanakan akan mengikuti German Open 2022 dan All England Open 2022 pada Maret ini.
Baca Juga: Petinju Indonesia Tibo Monabesa Sukses Pertahankan Gelar, Kubu Lawan Kesal Merasa DIcurangi
"Ini ada di pikiran saya sejak tiba di sini akhir tahun lalu, dan saya telah memberi tahu Aaron-Wooi Yik juga," ucap Rexy, dikutip dari New Straits Times.
"Mereka tahu bahwa sudah saatnya bagi mereka untuk mulai memikirkan cara untuk mengakhiri penantian gelar turnamen terbuka mereka."
"Memenangi turnamen terbuka akan meningkatkan kepercayaan diri mereka setelah hampir meraihnya dalam banyak kesempatan," sambung mantan tandem Ricky Subagja itu.
Peluang terbesar Chia/Soh muncul dari German Open 2022 di mana mereka menjadi unggulan kedua setelah Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).
Chia/Soh berada di pul bahwa dan berpeluang bersua satu-satunya wakil Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pada semifinal.
Baca Juga: Daftar Unggulan Thomas dan Uber Cup 2022 - Tim Putra Indonesia Teratas, Putri Ke-5