Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Konflik Aubameyang dan Arteta Berujung Panjang, Bek Arsenal Tidak Rida

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Selasa, 1 Maret 2022 | 21:15 WIB
Bek Arsenal dikabarkan tidak rida dengan kepergian Pierre-Emerick Aubameyang yang merupakan ujung dari konflik dengan Mikel Arteta. (TWITTER.COM/BRFOOTBALL)

BOLASPORT.COM - Bek Arsenal dikabarkan tidak rida dengan kepergian Pierre-Emerick Aubameyang yang merupakan ujung dari konflik dengan Mikel Arteta.

Pierre-Emerick Aubameyang memutuskan untuk meninggalkan Arsenal pada bursa transfer Januari 2022.

Barcelona menjadi perhentian selanjutnya bagi Aubameyang setelah melepas kontraknya dengan Arsenal.

Aubameyang memutuskan untuk bergabung dengan Barcelona setelah terlibat konflik dengan pelatih Arsenal, Mikel Arteta.

Hubungan Aubameyang dengan Arteta dikabarkan memanas setelah penyerang asal Gabon itu melakukan tindakan indisipliner.

Baca Juga: Pemain Arsenal Belum Rela Pierre-Emerick Aubameyang ke Barcelona

Kabarnya, Aubameyang tidak hadir tepat waktu dalam sesi latihan Arsenal setelah diperingatkan beberapa kali oleh pihak klub.

Tindakan tidak disiplin dari Aubameyang itu membuat dirinya menerima sejumlah sanksi dari Arsenal.

Salah satunya adalah dicopotnya jabatan kapten The Gunners dari lengan eks penyerang Borussia Dortmund itu.

Tak berhenti di situ, Arteta juga tidak memainkan Aubameyang sama sekali semenjak tindakan indisipliner tersebut.

Berbagai sanksi yang diterima Aubameyang membuatnya memutuskan untuk hengkang dari Emirates Stadium dan merapat ke Camp Nou.

Baca Juga: Setengah Musim Sia-sia di Arsenal, Aubameyang Disulap Barcelona dalam 4 Laga

Namun, efek dari konflik antara Aubameyang dan Arteta rupanya belum berhenti sampai di situ.

Dilansir BolaSport.com dari Football London, bek Arsenal, Gabriel Magalhaes, mulai buka-bukaan soal respons para pemain Arsenal dengan kepergian Aubameyang.

Magalhaes menyebut kalau para pemain Arsenal sebenarnya masih menginginkan Aubameyang bertahan di London.

TWITTER.COM/FABRIZIOROMANO
Dari kiri ke kanan: Ousmane Dembele, Pedri, dan Pierre-Emerick Aubameyang.

Selain itu, Magalhaes juga mengaku kalau dirinya sangat menyukai keberadaan Aubameyang di ruang ganti The Gunners.

Namun, bek asal Brasil itu tidak mampu mengubah keputusan manajemen dan Aubameyang untuk pergi dari Arsenal.

Baca Juga: Siap Bersaing dengan Erling Haaland di Barcelona, Aubameyang: Dia Pemain Aneh

Menurut Magalhaes, masalah yang terjadi dengan Aubameyang merupakan murni urusan staf pelatih.

Para pemain Arsenal tidak ikut terlibat dalam masalah yang menimpa penyerang berusia 32 tahun tersebut.

"Aubameyang ada di hati saya, kami semua menginginkannya di Arsenal,” kata Magalhaes.

"Keluarnya Aubameyang adalah sesuatu yang terjadi antara dia dan staf pelatih, pemain lain tidak terlibat di dalamnya."

"Saya mengucapkan selamat tinggal padanya sebelum dia pergi. Saya harap dia menikmati kariernya di Barcelona, ​​. Dia adalah orang yang baik dengan hati yang besar dan saya sangat mencintainya," tutur Magalhaes menambahkan.

Baca Juga: Barcelona Andalkan Aubameyang untuk Bujuk Ousmane Dembele Bertahan

TWITTER.COM/FCBARCELONA
Striker Barcelona, Pierre-Emerick Aubameyang.

Kini, Aubameyang telah kembali menemukan performa terbaiknya bersama Barcelona.

Dari enam laga awal bersama Barcelona di berbagai kompetisi, penyerang timnas Gabon itu telah mencetak lima gol.

Kelima gol tersebut masing-masing dicetak oleh Aubameyang di ajang Liga Europa (1 gol) dan Liga Spanyol (4 gol).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P