Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ronald Koeman baru muncul lagi di hadapan media usai dipecat Barcelona dan langsung mempertanyakan alasan Barca melepas Lionel Messi.
Pelatih asal Belanda, Ronald Koeman, resmi dipecat Barcelona pada 28 Oktober 2021 setelah kekalahan dari Rayo Vallecano dalam laga pekan ke-11 Liga Spanyol 2021-2022 di Estadio de Vallecas.
Pemecatan itu mengakhiri karier kepelatihan Ronald Koeman di Barcelona selama kurang dari satu setengah tahun atau tepatnya 14 bulan.
Selama waktunya di Camp Nou, Ronald Koeman membawa Barcelona meraih 39 kemenangan, 12 imbang, dan menelan 16 kekalahan dari total 67 pertandingan di semua kompetisi.
Barcelona kemudian menunjuk Xavi Hernandez sebagai pelatih anyar untuk menggantikan Ronald Koeman pada 6 November 2021.
Baca Juga: Koeman Sepakat soal Pesangon, Barcelona Dapat Diskon Rp32 Miliar
Empat bulan setelah pemecatan, Koeman akhirnya kembali muncul di hadapan media.
Dalam momen pertama kalinya berbicara usai dipecat ini, Koeman langsung mempertanyakan keputusan Barca.
Hal yang jadi sorotan juru taktik berusia 58 tahun ini adalah keputusan Barca melepas Lionel Messi.
Barca tak mampu memberi Messi kontrak baru sehingga sang megabintang terpaksa pergi dari Camp Nou ke Paris Saint-Germain dengan status bebas transfer pada musim panas 2021.
Namun, Koeman tak habis pikir lantaran Barca kemudian merekrut Ferran Torres dari Manchester City pada musim dingin 2022 dengan biaya fantastis sebesar 55 juta euro (sekitar Rp 874 miliar).
Baca Juga: Barcelona Tak Salah Tunjuk Pelatih, Statistik Xavi Jadi Bukti
"Saya menyetujui kepergian pemain-pemain tertentu untuk membantu mengatur keuangan atas desakan para petinggi klub," kata Koeman, dikutip BolaSport.com dari ESPN.
"Akan tetapi, kemudian Anda melihat mereka menandatangani seseorang seharga 55 juta euro tak lama setelah melepaskan Messi."
"Hal itu membuat Anda bertanya-tanya apakah ada hal lain yang terjadi."
"Mengapa Messi harus pergi?" ujar Koeman menambahkan.
Koeman, yang menjadi legenda di Barcelona sebagai pemain dan mencetak gol kemenangan di final Piala Eropa alias Liga Champions 1992, kembali ke Barca sebagai pelatih pada musim panas 2020.
Penunjukan Koeman sebagai pelatih itu menyusul kekalahan memalukan Barcelona dari Bayern Muenchen dengan skor 2-8 di Liga Champions.
Selama masa kepemimpinannya, Koeman kehilangan banyak pemain, termasuk Luis Suarez, Ivan Rakitic, Antoine Griezmann, dan Messi.
Di musim pertamanya bertugas, Koeman memimpin Barcelona meraih trofi Copa del Rey dan finis di peringkat ketiga klasemen Liga Spanyol.
Koeman dipecat setelah memimpin 10 pertandingan di berbagai ajang musim 2021-2022 dan meninggalkan Barcelona di posisi delapan klasemen LaLiga.
Baca Juga: Barcelona Didesak Segera Umumkan Perekrutan Bek Chelsea dan Gelandang AC Milan
Setelah kepergian Koeman, Barca aktif selama bursa transfer musim dingin pada Januari 2022.
Sebanyak empat pemain berhasil didaratkan oleh Barca.
Keempat pemain tersebut adalah Dani Alves, Ferran Torres, Adama Traore, dan Pierre-Emerick Aubameyang.
Koeman pun menambahkan bahwa ia ingin bisa bekerja dengan pemain-pemain yang telah didatangkan Barca di bawah asuhan Xavi.
"Saya juga akan menyukai para pemain itu," ucap Koeman.
"Namun, saya senang untuk klub karena segalanya berjalan lebih bagus dan untuk para pemain," tutur Koeman lagi.