Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Plot Twist Ducati, Tim Pabrikan Pakai Mesin Lama untuk MotoGP 2022

By Agung Kurniawan - Jumat, 4 Maret 2022 | 11:00 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, saat mengaspal pada MotoGP Algarve 2021 di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, Minggu (7/11/2021). (TWITTER.COM/DUCATICORSE)

BOLASPORT.COM - Tim pabrikan Ducati mengambil langkah yang cukup mengejutkan menjelang bergulirnya seri perdana MotoGP 2022.

Seluruh tim di kelas utama termasuk Ducati akan kembali bersaing ketat pada MotoGP 2022 yang digelar pada akhir pekan ini.

Ducati mengandalkan Francesco Bagnaia dan Jack Miller untuk meraih hasil maksimal dalam seri MotoGP Qatar 2022 di Sirkuit Losail.

Pada MotoGP 2022 ini, Ducati sendiri menjadi salah satu kandidat terkuat untuk meraih gelar juara dunia melalui Francesco Bagnaia.

Persiapan pasukan Borgo Panigale untuk menggapai titel itu kian matang seiring pengembangan mesin motor mereka yang sukses.

Ducati Desmosedici GP22 digadang-gadang menjadi motor yang paling mumpuni di grid kelas utama MotoGP 2022.

Pengembangan mesin yang dinilai sudah berjalan sempurna ternyata tak membuat Ducati menerima begitu saja.

Dilansir BolaSport.com dari Motorsport, pabrikan Italia itu bahkan membuat plot twis menjelang bergulirnya balapan perdana musim ini.

Baca Juga: Sebut Rossi Bukan Siapa-siapa, Marquez Anggap MotoGP Baik-baik Saja Tanpa The Doctor

https://twitter.com/DucatiMotor
Dua pembalap Ducati, Francesco Bagnaia (kiri) dan Jack Miller (kanan) saat meluncurkan livery untuk MotoGP 2022

Ya, Francesco Bagnaia memutuskan mengambil langkah berani untuk tidak memakai mesin GP22 di motornya pada MotoGP 2022 ini.

Pembalap asal Italia tersebut akan memakai mesin motor lama yang membawanya menjadi runner-up pada MotoGP 2021 lalu.

Tak ayal dengan keputusan Francesco Bagnaia yang memakai mesin lama juga berimbas kepada rekan setimnya Jack Miller.

Baca Juga: Moto3 Qatar 2022 - Modal Apik di Losail, Mario Aji Pede Tampil Solo

Seperti Francesco Bagnaia, Jackass juga menggunakan mesin keluaran 2021 karena adanya regulasi satu tim pabrikan harus memakai satu jenis mesin.

Namun demikian, mesin GP22 akan tersemat di motor duo Pramac Racing yakni Johann Zarco dan Jorge Martin serta Luca Marini dari VR46.

Langkah untuk memakai mesin lama ini diambil Francesco Bagnaia setelah dia merasa tidak memiliki sensai yang lebih mumpuni untuk GP22.

Mesin lama dipandang jauh lebih baik di mata pria berusia 25 tahun itu di mana musim lalu dia mengumpulkan sembilan podium dengan empat kemenangan.

Baca Juga: Pembalap Tebak Juara MotoGP 2022 - Marquez-Bagnaia-Quartararo Sehati, Mir Bukannya Tahu Diri

Dengan kata lain, Francesco Bagnaia akan memakai motor hybrid.

Dia menggunakan mesin versi lama, sedangkan untuk sasis, body serta komponen aerodinamis lainnya, memakai versi terkini.

Mesin yang akan digunakan pembalap tim pabrikan Ducati ini merupakan penyempurnaan dari versi 2021 terbaru.

Mereka sudah mengujinya saat tes Mandalika setelah sebelumnya diverifikasi, di tes Sepang bahwa mesin 2022 tidak meningkat dari yang sebelumnya.

Baca Juga: Apa Kata Pembalap Jelang MotoGP Qatar 2022 - Quartararo Bicara Rival, Marquez Senang tapi Belum Siap

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P