Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Proliga 2022 - Rekor Tim Putri Pertamina Pecah Setelah Kalah dari Bank BJB

By Delia Mustikasari - Jumat, 4 Maret 2022 | 20:17 WIB
Tim bola voli putri Bandung Bank BJB menghadapi Jakarta Pertamina Energi pada lanjutan Proliga 2022 di Padepokan Voli, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Jumat (4/3/2022). (PP PBVSI)

BOLASPORT.COM - Rekor tak terkalahkan tim bola voli putri Jakarta Pertamina Fastron (JPF) akhirnya pecah, Jumat (4/3/2022) setelah dikalahkan Bandung Bank bjb Tandamata.

Jakarta Pertamina kalah dari Bank BJB, dengan skor 1-3 (24-26, 25-20  19-25, 22-25) dalam lanjutan PLN Mobile Proliga 2022 di GOR Kawah Candradimuka Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor.

Kemenangan Bank bjb itu sekaligus juga mencetak rekor tak terkalahkan tim asuhan Alim Suseno di putaran kedua. Dari tiga laga putaran kedua ini, Bank bjb belum terkalahkan dan sudah mengoleksi delapan poin.

Baca Juga: Rival Liliyana Natsir Siap Hadapi Olimpiade Ke-4 Saat Kontrak dengan Apparel China Diperpanjang

Tim asal Kota Kembang Bandung itu masih menyisakan satu laga melawan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia (GPP), Minggu (6/3/2022). Jika mampu mengalahkan tim asal Kota Pudak itu maka dipastikan akan menjadi juara putaran kedua.

Akan tetapi jika kalah, akan hitung-hitungan dengan JPF dan GPP karena sama-sama menang tiga kali.

"Tim kami memang pada awalnya kurang persiapan, mengingat beberapa pemain kami terpapar Covid-19," kata pelatih Bank bjb, Alim Suseno usai laga.

Menurut Alim, tim asuhannya baru lengkap dua hari menjelang laga. "Dan tidak saya tekankan kepada para pemain bisa bermain lepas di laga ini," ucap Alim.

Menurut Alim, timnya beruntung bisa menang dan mengakhiri tren positif dari Pertamina.

Baca Juga: Proliga 2022 - Gresik Petrokimia Pastikan ke Final Four

"Ke depannya kami mau fokus di final four mengingat beberapa tim saat ini mulai menanjak performanya," ujar Alim.

Sementara itu, pelatih JPF, Octavian mengakui, kekalahan pertama timnya dinilai selalu terlambat panas. "Sehingga kami diserang melalui servis," kata Octavian.

Dijelaskan Ook, demikian dia biasa disapa, kekalahan ini tidak menjadi masalah karena dia menargetkan untuk tampil pada babak final four.

"Kami memang kehilangan dua pemain inti kami. Tadinya kami mengharapkan pemain lokal bisa berkembang tapi belum untuk hari ini. Kami berharap di final four bisa berkumpul semua dan kami tampil lengkap," tutur Ook.

Dua pemain Pertmina yang tidak diturunkan  adalah kapten tim Agustin Wulandari dan Prisilla Altagracia Rivera Brens. Rivera terpapar covid-19, sedangkan Agustin cedera.

Baca Juga: MotoGP Qatar 2022 - Nasib di Ducati Belum Jelas, Miller Pilih Fokus Balapan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P