Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Marquez juga mulai menemukan sentuhannya dengan motor Honda RC213V yang mengalami perubahan signifikan tahun ini.
"Sekarang saya tidak begitu cepat saat memasuki tikungan. Saya tidak merasa begitu cepat tetapi waktu lap yang bagus keluar," ujar Marquez.
"Jika saya mencoba agresif, maka lebih pelan. Satu-satunya pabrikan yang bisa membuat perubahan radikal cuma Honda."
"Namun, kami bukan yang tercepat di Qatar," sambung Marquez.
Baca Juga: Bos Ducati Marah Saat Ditanya Kenapa Bagnaia Pilih Mesin Lama untuk MotoGP 2022
Ada alasan kenapa Marquez belum merasa punya bekal terbaik untuk mengejar kemenangan pada balapan akhir pekan ini.
Marquez rupanya menganggap serius kecepatan Rins dan Mir. Dua pembalap andalan pabrikan Hamamatsu itu pun menjadi pesaing kuat kali ini.
"Suzuki tampil dengan sangat baik, dan dalam kecepatan tertinggi mereka mendapakan banyak kemajuan," ujar Marquez.
"Joan Mir dan Alex Rins akan mengambil posisi pertama dan kedua, kemudian Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha)."
Adapun dengan Ducati yang tampil kurang mengesankan, Marquez ogah menganggap enteng.
"Saya menyimpan opini soal Ducati sampai Minggu besok. Ini baru balapan pertama dan baru hari Jumat. Saya tidak percaya dengan Ducati sedikit pun."
Baca Juga: MotoGP Qatar 2022 - Nasib di Ducati Belum Jelas, Miller Pilih Fokus Balapan