Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

German Open 2022 - Tim Indonesia Tes Lapangan, Cuaca Dingin Jadi Tantangan

By Muhamad Husein - Senin, 7 Maret 2022 | 21:40 WIB
Tim bulu tangkis Indonesia saat beradaptasi dengan lapangan guna menghadapi German Open 2022 di Westenergie Sporthalle, Mülheim an der Ruhr, Senin (7/3/2022). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Jelang menghadapi kejuaraan German Open 2022 tim bulu tangkis Indonesia turun latihan singkat guna beradaptasi dengan lapangan yang akan digunakan.

Tim Indonesia mendapatkan kesempatan mencoba lapangan pertandingan gelaran German Open di Westenergie Sporthalle, Mülheim an der Ruhr.

Latihan yang dilalui para pemain Indonesia pun terbilang singkat dengan berlangsung selama satu jam saja.

Hal ini lalu mendapatkan sorotan dari pemain nomor ganda putra Indonesia, Fajar Alfian

Baca Juga: Kabar Bagus buat Fajar/Rian, Lawan Tersulit Mundur dari German Open 2022 

Menurut dia, singkatnya waktu yang diberikan berakibat tidak dapat memaksimalkan adaptasi lapangan.

"Adaptasi di main hall seperti biasa, kita mencoba lapangan bertanding dengan melihat silau apa tidaknya dan melihat arah angin untuk laju shuttlecock," kata Fajar, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Waktunya memang singkat, kalau saya rasa kurang ya. Harusnya minimal ada dua kali latihan di sini. Tapi semua negara juga sama, hanya satu kali. Jadi kita memang harus coba maksimalkan."

Bukan hanya Fajar, pemain lainnya Anthony Sinisuka Ginting juga memberikan komentar terkait adaptasi lapangan yang dilakukan.

Baca Juga: China Akan Jalani Pelatnas di Thailand Usai Turnamen di Eropa 

Anthony menyebut meski waktu latihan dijalani cukup singkat, tim Indonesia harus dapat memaksimalkannya sebisa mungkin.

Dia hanya memberikan catatan tentang kondisi lapangan yang akan digunakan. Kondisi lampu dan shuttlecock yang lambat akan menjadi tantangan.

"Kendala sih tidak ada, cuma kondsi lampu agak silau dan bola agak sedikit lambat. Tapi sebenarnya ini tipikal bola kalau di turnamen Eropa," ujar Anthony.

"Puji Tuhan persiapan buat besok main semuanya berjalan dengan lancar. Semoga di match pertama bisa langsung in permainannya," harapnya.

Selain kondisi lapangan, udara dingin yang rata-rata menyentuh 8-10° celcius juga menjadi hal yang harus diperhatikan.

"Udara dingin kalau untuk persiapan main sih ya paling pemanasannya lebih banyak lagi saja. Sebelum dan sesudah main atau latihan juga lebih banyak stretching," tutur Anthony.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P