Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung seni bela diri campuran (mixed martial arts/MMA), Conor McGregor, mendapatkan sorotan dalam beberapa hari ini terkait permintaan laga perebutan gelar juara.
Conor McGregor sudah memberikan sinyal akan pulih dari cedera dalam satu-dua bulan ke depan.
Setelah kembali, Conor McGregor berharap dapat diberikan laga perebutan gelar juara kelas ringan melawan pemilik sabuk Charles Oliveira.
Permintaan ini tentu terbilang tak masuk akal mengingat posisi McGregor yang berada di peringkat sembilan kelas ringan.
Baca Juga: Reaksi Kamaru Usman Soal Diadu dengan Khabib Nurmagomedov atau Conor McGregor
Selain itu, McGregor juga tercatat belum pernah menang duel di kelas ringan sejak 2018 silam.
Dia pun mendapatkan kecaman dari petarung peringkat satu, Justin Gaethje, untuk mencari beberapa kemenangan sebelum melompat ke laga perebutan gelar juara.
Meski demikian, UFC tampaknya memiliki pendapat sendiri terkait permintaan Conor McGregor.
Lewat Presiden UFC, Dana White, McGregor bisa memiliki laga tersebut jika sang juara menentukan pilihan.
Baca Juga: Tak Berhenti di Khabib Nurmagomedov, Sepupunya Disebut Legenda UFC Bisa Juara Juga
Hal itu akan diputuskan setelah Charles Oliveira mempertahankan gelarnya melawan Justin Gaethje pada acara UFC 274 pada awal Mei mendatang.
Jika Oliveira menang dan ingin melawan McGregor, kemunginan petarung berjuluk The Notorious ke laga perebutan gelar juara kemungkinan bisa didapatkan.
Kendati belum bisa dipastikan, McGregor akan segera kembali unjuk gigi tampil di oktagon.
Dia pun mendapatkan saran dari petarung top kelas welter, Gilbert Burns, untuk mengubah pola hidupnya.
Baca Juga: Akan Bertarung Lagi, Kamaru Usman Waspadai Ancaman Leon Edwards
Saran tersebut merupakan salah satu langkah bagi McGregor bisa kembali ke jalur kemenangan lagi di oktagon.
"Anda harus membuat banyak pengorbanan," kata Burns, dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.com.
"Dia (McGregor) harus tampil seperti film Rocky Balboa, dia harus meninggalkan telepon, internet, minuman keras, pergi ke gunung dan bangun tim."
"Pastikan timnya ada di sana, makanannya juga disiapkan di sana, dan lakukan latihan."
"Pisahkan dirinya dari dunia luar dan bisa menjadi lapar lagi," ujar Burns.