Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM – Pelatih Tottenham Hotspur, Antonio Conte buka suara terkait disanksinya Chelsea oleh Pemerintah Inggris imbas dibekukannya aset Roman Abramovich.
Chelsea tengah dalam masa sulit dan terpuruk setelah berbagai keputusan yang merugikan klub imbas dari invasi Rusia ke Ukraina.
Setelah sang pemilik, Roman Abramovich memutuskan untuk menjual Chelsea demi bisa melindungi klub, muncul beberapa sanksi baru.
Chelsea diberi sanksi oleh Pemerintah Inggris tak bisa menjual kepemilikan klub, menjual atribut resmi, dan memperbarui kontrak pemain.
Selain itu, Chelsea juga menghadapi tuntutan keinginan sponsor utama untuk menangguhkan kerja sama dan tidak memasang logo sponsor di jersei.
Baca Juga: Hati-hati Galatasaray, Eric Garcia Sebut Barcelona Bakal Habis-habisan di Leg 2
Hal ini juga menyusul semua aset yang dimiliki oleh Roman Abramovich telah dibekukan oleh Pemerintah Inggris.
Pelatih Tottenham Hotspur, Antonio Conte, memberikan komentar terkait kondisi yang sedang menimpa Chelsea.
Antonio Conte tercatat pernah melatih Chelsea antara tahun 2016 dan 018 dengan mempersembahkan satu gelar Liga Inggris dan satu gelar Piala FA.
Baca Juga: PSG Keok di Liga Champions, Torehan Gol Lionel Messi Mandek di Angka 125, Cristiano Ronaldo Aman
Dikutip BolaSport.com dari Football London, Antonio Conte turut prihatin dengan situasi yang dialami mantan klubnya tersebut.
“Jujur saya baru mendengar situasi ini saat ada sesi latihan. Tidak mudah, tidak mudah,” ujar Conte.
“Jujur, itu sangat disayangkan, juga karena saya adalah pelatih di klub ini, di Chelsea, saya menikmati dua musim.”
“Saya juga memenangkan dua gelar, saya bekerja di klub ini. Sangat disayangkan untuk mendengarkan situasi ini.”
Baca Juga: Kasihan Lionel Messi, Neymar Bakal Susul Kylian Mbappe Tinggalkan PSG di Musim Panas
???? "I hope the best, for this club."
Antonio Conte says he feels sorry for Thomas Tuchel after Chelsea owner Roman Abramovich has been sanctioned by the UK government. pic.twitter.com/4ACrxl7l9A
— Sky Sports Premier League (@SkySportsPL) March 10, 2022
“Hal itu tidak sederhana untuk para pemain, itu tidak sederhana untuk Thomas Tuchel, untuk para penggemar, untuk seluruh lingkungan, lingkungan Chelsea.”
Pelatih berusia 52 tahun ini juga berharap situasi yang sedang terjadi antara Rusia dan Ukraina untuk segera berakhir.
“Sejujurnya, saya berharap secara umum, situasi antara Rusia dan Ukraina ini akan selesai, dan untuk menemukan perdamaian, karena itu terlalu penting."
Baca Juga: Eks Lawan Evan Dimas di Timnas Indonesia Bantu Wolves Ukir Sejarah di Liga Inggris
“Dan kemudian, situasi lain yang datang, dari konflik ini. Saya pikir itu tidak benar.”
“Saya berharap yang terbaik, untuk klub ini, karena saya bekerja di klub ini, saya menikmati dua musim.”
“Yang pasti, saya mencintai tim, klub, tempat saya bekerja, di masa lalu.”
“Setiap tim yang bekerja di masa lalu. Saya berharap yang terbaik untuk mereka," kata Conte mengakhiri.