Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Musuh Girang Makhachev Batal Diberi Pertarungan Gelar karena Jahili Bos UFC

By Muhamad Husein - Jumat, 11 Maret 2022 | 16:35 WIB
Islam Makhachev memukul Gleison Tibau pada pertandingan divisi kelas ringan dalam UFC 220 di TD Garden, Boston, Amerika Serikat, 20 Januari 2018. (MIKE LAWRIE / GETTY IMAGES VIA AFP)

BOLASPORT.COM - Petarung kelas ringan UFC, Rafael dos Anjos, semringah mendengar Islam Makhachev tak akan mendapatkan pertarungan gelar dalam waktu dekat.

Rafael dos Anjos mendukung keputusan Dana White untuk menunda kans Islam Makhachev untuk menantang juara kelas ringan UFC.

Padahal Islam Makhachev digadang-gadang akan menjadi lawan pemenang laga Charles Oliveira, juara bertahan kelas ringan UFC, melawan Justin Gaethje.

Jalan Makhachev menuju tangga juara terbuka berkat kemenangan TKO atas Bobby Green yang membuatnya belum terkalahkan dalam 10 laga beruntun di UFC.

Baca Juga: Demi Laga Gelar Juara, Murid Khabib Terpaksa Nurut Putusan Dana White

Makhachev harus gigit jari karena ulahnya sendiri.

Dua hari setelah mengalahkan Green, petarung asal Dagestan, Rusia, itu menawarkan diri untuk menjadi lawan tanding Rafael dos Anjos.

Dos Anjos memerlukan lawan pengganti pada UFC 272 (5/3/2022) setelah Rafael Fiziev yang seharusnya dihadapinya malah terpapar Covid-19.

Kebetulan juga, Makhachev dan Dos Anjos sudah tiga kali batal diadu UFC.

Baca Juga: Siap Turun Jadi Petinju, Juara Kelas Welter UFC Akan Bikin KO Raja Tinju Dunia

Dibumbui adu tawar soal divisi tarung, Dos Anjos akhirnya menyepakati permintaan Makhachev, yang berat badannya terlanjur naik, untuk bertanding di kelas welter.

Ketika pertarungan Makhachev dengan Dos Anjos terlihat akan terwujud, pernyataan berbeda dikeluarkan UFC pada keesokan harinya.

UFC mengumumkan petarung kelas ringan lain, Renato Moicano, sebagai lawan bagi Dos Anjos pada pertarungan catchweight 160 pon.

Presiden UFC, Dana White, mengaku pihaknya sebenarnya sudah mengatur pertarungan Dos Anjos kontra Makhachev.

Baca Juga: Conor McGregor Diberikan Tips Supaya Menang Lagi di Oktagon

Namun, pihak Makhachev tiba-tiba menarik diri dari pertarungan tersebut.

Pernyataan lanjutan White bahwa Makhachev akan bertanding melawan Beneil Dariush, peringkat empat kelas ringan, pun dianggap sebagai hukuman.

Bagi Dos Anjos, kabar UFC akan mengatur ulang duel Makhachev versus Darius melengkapi kemenangannya atas Moicano pada UFC 272.

"Rasanya luar biasa, sangat puas," ujar dos Anjos, dilansir BolaSport.com dari MMA Fighting.

Baca Juga: Conor McGregor Diberikan Tips Supaya Menang Lagi di Oktagon

Dos Anjos bahkan langsung mengabari Dariush, temannya, bahwa pertarungannya dengan Makhachev kembali direncanakan UFC.

Dariush seharusnya menghadapi Makhachev untuk posisi penantang gelar kelas ringan berikutnya. Namun, petarung berdarah Iran itu terpaksa mundur karena cedera.

"Saya bahkan mengirim pesan ke Dariush bahwa saya mendapatkan pertarungannya kembali. Itulah akibatnya kalau dia berpolitik," sambung Dos Anjos.

Baca Juga: Conor McGregor Diberikan Tips Supaya Menang Lagi di Oktagon

Dos Anjos merasa kalimat White sudah menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi dari drama wacana pertarungannya melawan sahabat Khabib Nurmagomedov itu.

"Kalian mendengar apa yang dikatakan Dana White. Islam Makhachev tidak mau bertarung," kata mantan juara kelas ringan itu.

"Saya mau (kelas) 160 pon, seperti pertandingannya dengan Bobby Green. Mereka (Makhachev) berkata 170 pon dan saat dihubungi saya jawab oke tidak masalah."

"Akan tetapi, keesokan paginya mereka bilang 'Tidak, tidak, kami tidak akan mengambil pertarungannya'," sambung dos Anjos.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P