Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Gresini Racing, Enea Bastianini, menilai tidak akan mudah untuk mengulangi kemenangan pada MotoGP Indonesia 2022.
Enea Bastianini menjadi salah satu favorit pada seri balap kedua MotoGP Indonesia 2022 yang akan digelar di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat, pada 18-20 Maret.
Enea Bastianini mempunyai modal baik menjelang kembalinya balapan perdana kejuaraan dunia grand prix di Indonesia.
Pembalap asal Italia itu sedang memimpin klasemen sementara MotoGP 2022.
Baca Juga: MotoGP Siarkan Ulang Kemenangan Rossi pada GP Indonesia 1997, Ada Kisah Menarik di Baliknya
Posisi pertama didapatkan Bastianini setelah memenangi balapan pertama MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, 6 Maret lalu.
Kemenangan tersebut merupakan kemenangan perdana bagi Bastianini dalam kariernya di kelas utama MotoGP.
Kesuksesan tersebut membuat Bastianini menjadi pusat perhatian.
Lebih-lebih Bastianini mempersembahkan kemenangan perdana bagi Gresini Racing pada MotoGP sejak Toni Elias melakukannya pada MotoGP Portugal musim 2006.
Baca Juga: Sirkuit Mandalika Siap Tes Homologasi Jelang MotoGP Indonesia 2022
Bastianini pun menatap MotoGP Indonesia dengan antusias.
"Saya tidak sabar untuk tiba di Indonesia," kata Bastianini, dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Kami datang dari balapan yang luar biasa di Qatar di mana saya meraih kemenangan pertama," sambung pembalap asal Rimini, Italia, itu.
Walau berbekal kemenangan dari balapan terakhir, Bastianini enggan sesumbar mengklaim dirinya bisa menang lagi.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Indonesia 2022 - Janji Balapan Seru dan Penampilan Wakil Indonesia
"Akan sulit untuk mengulanginya lagi, tetapi kami menunjukkan ritme yang baik selama tes," tambah juara dunia Moto2 2020 itu.
Bastianini berada di urutan ke-13 dalam kombinasi daftar waktu lap terbaik saat tes pramusim MotoGP di Mandalika pada 11-13 Februari lalu.
Bastianini membukukan waktu lap terbaik 1 menit 31,599 detik, hanya terpaut 0,539 detik dari catatan terbaik milik Pol Espargaro (Repsol Honda).
Bastianini sendiri merasa data dari tes pramusim bulan lalu tak bisa dijadikan tolak ukur begitu saja.
Baca Juga: Jelang MotoGP Indonesia 2022, Pol Espargaro Beri Saran Marc Marquez Jinakkan Motor Baru
Pasalnya, ban yang disediakan pemasok tunggal, Michelin, dipastikan akan berbeda dari versi purwarupa yang dijajal pembalap saat tes.
Selain itu Sirkuit Mandalika juga mengalami pengaspalan ulang di sebagian titik demi mengatasi masalah-masalah yang timbul saat tes kemarin.
"Mereka seharusnya sudah selesai melapisi beberapa bagian lintasan, jadi saya tidak bisa memperkirakan kondisinya," tutur Bastianini.
"Bahkan bannya akan berbeda dari tes, tetapi kami harus melanjutkan pekerjaan dengan cara yang sama seperti saat ini."
"Saya mengharapkan ada banyak penonton dan pendukung Gresini Racing. Kami tidak sabar untuk memulainya," imbuhnya.
Baca Juga: Yamaha Ogah Kecewa Lagi, Quartararo dan Morbidelli Wajib Raih Hasil Bagus di Mandalika