Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alasan 3 Pemain Persikabo Ikut Mendaki Gunung Batur yang Berujung Musibah Meninggalnya Satu Ofisial

By Bagas Reza Murti - Selasa, 15 Maret 2022 | 20:00 WIB
Skuat Tira Persikabo sedang melakukan briefing dalam laga pekan keenam Liga 1 2021 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 2 Oktober 2021. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - 3 pemain Persikabo ikut mendaki Gunung Batur di Bali pada Senin (14/3/2022) malam yang berujung meninggalnya satu ofisial, Ihya Nurdin.

Berita duka datang dari salah satu klub Liga 1 2021-2022, Persikabo 1973 pada Selasa (15/3/2022).

Salah satu ofisial mereka, Ihya Nurdin meninggal dunia setelah mendaki Gunung Batur di Kintamani, Bali.

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun telah wafat, Bapak Ihya Nurdin (Tim Suport Persikabo)," tulis Persikabo di instagram.

"Mari kita doakan, semoga Almarhum mendapatkan tempat baik di sisi Allah SWT, Aamiin, Alfatihah."

Baca Juga: Ofisial Persikabo Meninggal Dunia Usai Sampai di Puncak Gunung Batur di Bali, Kronologi Diawali dari Pendakian dengan 3 Pemain

Dikutip BolaSport.com dari Tribun Bali, Ihya Nurdin yang berusia 42 tahun meninggal dunia diduga karena kelelahan dan alami gagal jantung saat mendaki gunung Batur.

Berikut kronologi meninggalnya Ihya Nurdin berdasarkan penuturan Kasi Humas Polres Bangli, Iptu I Wayan Sarta dikutip dari Tribun Bali.

- Korban (Ihya Nurdin) berangkat dari hotel di Denpasar pada Senin (14/3/2022) pukul 22.00 WITA menuju Gunung Batur.

- Ia berangkat bersama 7 orang yakni Didik Wahyu (pemain Persikabo), Syahrul Trisna (pemain Persikabo), Gustur Cahyo (pemain Persikabo), Ahmad Mundir (ofisial), Irfan Surya Nugroho (ofisial), Ihsan Muhammad (tim medis), Brahmadi Jiwandana (fotografer).

- Delapan orang termasuk Ihya Nurdin tiba di Gunung Batur pada Selasa (15/3/2022) pukul 01.00 WITA.

- Kedelapan orang naik bersama-sama dan tiba di pos 1 pendakian Gung Batur, lalu beristirahat selama 15 menit.

- Korban (Ihya) menyatakan kelelahan, tim medis (Ihsan Muhammad) menyarankan agar korban tidak melanjutkan perjalanan.

MUHAMMAD FREDEY MERCURY/TRIBUN BALI
Jenazah ofisial Persikabo, Ihya Nurdin saat dievakuasi ke Kamar Jenazah RSU Bangli, Bali, Selasa 15 Maret 2022.

- Korban tetap ingin melanjutkan perjalanan.

- Lalu, korban melanjutkan perjalanan menggunakan ojek hingga pos 3 pendakian.

- Tukang ojek bernama Nengah Yudi kembali mengantarkan fotografer (Brahmandi Jiwandana) untuk menemani korban di pos 3.

- Korban dan Brahmandi beristirahat di pos 3, sedangkan rombongan lainnya (5 orang) melanjutkan perjalanan ke puncak.

- Korban dan Brahmandi menyusul rombongan yang sudah tiba di puncak pada pukul 05.30 WITA.

- 8 orang sudah berada di puncak dan melakukan foto-foto hingga pukul 06.30 WITA.

- Pukul 07.00 WITA, korban mengeluh mengalami sesak napas saat rombongan beristirahat di sebuah gubuk di puncak.

Baca Juga: Persebaya Gagal Menang Karena Penalti, Samsul Arif: Kami Dihukum

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by PERSIKABO 1973 (@officialpersikabo)

- Tim medis (Ihsan Muhammad) melakukan pemeriksaan kepada korban.

- Pukul 07.20 WITA, korban dinyatakan meninggal dunia usai mendapat penanganan selama kurang lebih 20 menit.

- Rombongan kemudian melakukan koordinasi untuk evakuasi jenazah korban.

- Selasa (15/3/2022), pukul 12.15 jenazah tiba di Rumah Sakit Umum Daerah Bangli untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Sementara itu, Persikabo melalui rilis yang diterima BolaSport.com mengabarkan bila saat ini jenazah Ihya Nurdin sedang dalam perjalanan ditervangkan ke Bogor.

"Persikabo berduka setelah salah seorang official Ihya Nurudin wafat pada pukul 07.20 WITA Selasa, 15 Maret 2022. Almarhum wafat karena kelelahan dan serangan jantung saat berada di Gunung Batur, Kintamani, Bali," bunyi rilis Persikabo.

"Saat ini Jenazah dalam proses pemulangan ke Bogor menggunakan pesawat. Sebelumnya, almarhum dibawa ke RS Bangli, disolatkan di Mesjid yang berada di depan Polres Bangli."

Baca Juga: Hasil Liga 1- Diwarnai Brace Jonathan Bustos, Borneo FC Hempaskan Persiraja

Persikabo mengonfirmasi bila Ihya Nurdin sedang bertugas saat kehilangan nyawanya.

"Almarhum berada di Gunung Batur saat tugas pengawalan beberapa pemain yang akan melakukan recovery," tulis Persikabo.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P