Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita berbicara soal peluang sisa Liga 1 2021/2022 bisa dihadiri penonton.
Seperti diketahui, pemerintah telah memberi lampu hijau kegiatan olahraga termasuk sepak bola untuk bisa dihadiri penonton tergantung situasi PPKM di daerah masing-masing.
Dengan ini Liga 1 pun bisa dihadiri penonton untuk sisa kompetisi musim ini.
Dihadiri penonton pun sudah dilakukan oleh Indonesia Basket League (IBL) dan itu masih berlangsung hingga sekarang.
Akan tetapi, untuk sepak bola, Akhmad Hadian mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu untuk menggelar rapat koordinasi.
Sebelumnya PSSI dan PT LIB juga mengungkapkan bahwa mereka telah berkoordinasi dengan pemerintah Bali.
Baca Juga: Jika Proses Naturalisasi Dua Pemain Incaran Gagal, Ini Jawaban Tegas Exco PSSI
Untuk itu, Akhmad Hadian Lukita mengatakan bahwa peluang menghadirkan penonton di sisa Liga 1 itu masih memungkinkan.
Hanya saja PT LIB bersama PSSI masih berkoordinasi dengan beberapa pihak agar bisa menghadirkan penonton di sisa Liga 1 ini.
“Kemungkinan itu ada tapi kita harus mengikuti prosedur yg biasa kita lakukan yaitu rakor,” ujar Akhmad Hadian Lukita kepada awak media termasuk BolaSport.com.
“Biasanya rakor difasilitasi oleh menpora sendiri. Nantinya beliau mengundang beberapa pihak seperti BNPB, Kemenkes, Kepolisian untuk melihat apa yang akan kita laksanakan,” ucapnya.
“Setelah itu nanti ada rekemondasi-rekomendasi. Selanjutnya juga akan diminta pendapat Polda setempat yaitu Bali. Apalah memungkinkan di segi Kantibmas.”
Baca Juga: Petinggi Persib Mulai Bicara Masa Depan Bruno Cantanhede Serta Merespons Isu Ciro Alves
Menurut Lukita menghadirkan penonton tidaklah mudah karena memang butuh koordinasi dan komunikasi dengan berbagai pihak.
Menurutnya, ini juga sebelumnya sudah direncanakan dengan matang.
Pada seri keempat Liga 1, sebelumnya direncanakan penonton bisa hadir di stadion.
Namun, akhirnya yang terjadi justru kasus Covid-19 melonjak di Indonesia.
Tentu saja itu bukan hal yang muda, maka dari dibutuhkan rapat koordinasi tentunya walaupun pemerintah pusat telah memperbolehkan.
“Jadi menurut saya proses harus didahului bukan berarti kita mendiam sendiri kita mengajukan beberapa usulan tinggal menunggu saja arahan dari pemerintah,” tuturnya.
Sementara itu, Liga 1 telah menuntaskan pekan ke-31 hari ini Rabu (16/3/2022).
Baca Juga: Dicueki Emil Audero Mulyadi, PSSI Tegaskan Fokus Proses Naturalisasi Jordy Wehrmann
Dengan itu, pertandingan sisa hanya tingga tiga laga lagi.
Di sisa waktu yang ada ini perebutan posisi juara Liga 1 masih terjadi dengan panas.
Begitu juga persaingan papan bahwa untuk tim mana yang tak terlempar ke kasta kedua.
Oleh karena itu, walaupun hanya tinggal menyisakan tiga laga, pertandingan dipastikan tetap bakal berlangsung seru hingga akhir kompetisi.