Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Juventus tetap mentok di babak 16 besar Liga Champions dengan atau tanpa kehadiran Cristiano Ronaldo di dalam skuad.
Juventus harus kembali mengubur ambisi besar mereka untuk bisa menjadi jawara di ajang Liga Champions.
Pasalnya, Juventus lagi-lagi mesti terdepak dari pergelaran Liga Champions 2021-2022.
Kepastian tersebut didapat setelah Juventus tumbang dari Villarreal di babak 16 besar.
Pada leg pertama, Juventus sanggup menahan imbang Villarreal dengan skor 1-1 di Stadion La Ceramica, 23 Februari 2022.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Puasa Gelar, Tak Cium Trofi Tapi Kecup Kepala Harry Maguire
Gol kilat Juventus via tendangan Dusan Vlahovic (menit ke-1'), berhasil dibalas Villarreal melalui lesakan Dani Parejo (66').
Hasil tersebut sejatinya sudah cukup untuk menjadi keuntungan bagi Juventus yang akan bergantian menjamu Villarreal pada leg kedua.
Namun, pada pertemuan kedua, Juventus selaku tuan rumah, justru hancur lebur melawan Villarreal.
Berduel di Allianz Stadium, Rabu (16/3/2022) atau Kamis dini hari WIB, Juventus keok 0-3 dari wakil Spanyol tersebut.
Baca Juga: 3 Musim Terakhir Mandek di 16 Besar, Daya Magis Cristiano Ronaldo di Liga Champions Sudah Habis
Gelontoran gol yang bersarang ke gawang Juventus dicetak oleh Gerard Moreno (78'-pen), Pau Torres (86'), dan Arnaut Groeneveld (90+2'-pen).
Dengan hasil ini, Juventus dipastikan gugur di pentas Liga Champions 2021-2022.
Si Nyonya Tua harus mengakui kekalahan dari Kapal Selam Kuning dengan skor agregat 1-4.
Kegagalan di Liga Champions 2021-2022 ini pun menorehkan catatan jeblok untuk Juventus.
Dilansir BolaSport.com dari Transfermarkt, Juventus kini selalu mentok di babak 16 besar Liga Champions dalam 3 edisi terakhir.
Dua musim sebelumnya, Juventus juga tidak sanggup melenggang hingga perempat final.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Bapuk, Manchester United Lanjutkan Tradisi Puasa Gelar
Padahal, pada dua edisi tersebut, Juventus diperkuat oleh megabintang asal Portugal, Cristiano Ronaldo.
Juventus sengaja mendatangkan Cristiano Ronaldo pada 2018 untuk mendobrak prestasi klub di kompetisi Eropa.
Namun, ekspektasi tinggi publik Turin untuk mengangkat trofi Si Kuping Besar masih jauh dari harapan.
Kedatangan Cristiano Ronaldo nyatanya tidak memberikan dampak positif untuk Juventus.
Pada musim 2019-2022, Juventus tersingkir pada babak 16 besar Liga Champions di tangan Olympique Lyon.
Satu musim berselang, Juventus kembali mentok hingga 16 besar setelah dipulangkan oleh FC Porto.
Baca Juga: Kandaskan Man United, Griezmann Akhirnya Hapus Kutukan Cristiano Ronaldo
Pencapaian terjauh Juventus saat masih diperkuat Ronaldo adalah pada ajang Liga Champions musim 2018-2019.
Kala itu, Juventus melaju hingga perempat final dan harus terhenti dari wakil Belanda, Ajax Amsterdam.
Akibat catatan minor itu, Juventus diklaim makin tenggelam di Liga Champions sejak kedatangan Ronaldo.
Kini, pernyataan tersebut seolah patah dengan tersingkirnya Juventus di Liga Champions 2021-2022.
Dengan ada atau tanpa Ronaldo di dalam skuad, faktanya Juventus masih terus dihantui catatan jeblok di Liga Champions dalam beberapa edisi terakhir.
Menurut jurnalis olahraga, Josh Bunting, pun menganggap permasalahan dikubu Juventus bukanlah tentang Ronaldo.
If that Juventus result shows one thing it’s that Cristiano Ronaldo was not the problem for the last few seasons when they got knocked out by Ajax , Lyon and FC Porto.
— Josh Bunting (@Buntingfootball) March 16, 2022
"Hasil dari Juventus ini menunjukkan satu hal, Cristiano Ronaldo bukanlah masalah selama beberapa musim terakhir ketika mereka disingkirkan oleh Ajax, Lyon dan FC Porto," cuit Josh Bunting melalui akun Twitter pribadinya.
Baca Juga: Diego Simeone Tak Tahu Kalau Ditimpuk Botol oleh Fan Manchester United