Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Anggota Exco PSSI, Hasani Abdulgani, mengatakan bahwa Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) akan menggelar rapat besar bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), dan PSSI, pada Jumat (18/3/2022).
Rapat besar itu tentu saja untuk membahas proses kelanjutan tiga pemain keturunan yakni Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.
Kepada BolaSport.com, Hasani Abdulgani mengatakan rapat besar itu bisa menjadi kabar baik untuk nasib tiga pemain keturunan tersebut.
Sebab, dari hasil rapat itu bisa diketahui bagaimana hasil proses dokumen tiga pemain keturunan yang sudah dipegang oleh Kemenkumham.
Seperti diketahui, Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama sudah mengirimkan dokumen yang menyertakan bahwa mereka mempunyai darah Indonesia.
Dokumen itu awalnya dikirimkan ke PSSI, lalu dikirimkan ke Kemenpora, dan sekarang sudah ada di Kemenkumham.
“Jumat ini kami ada rapat besar dan akan dikumpulkan semua dari Kemenkumham, Kemenpora, PSSI, dan semua pihak yang istilahnya memutuskan buat nasib tiga pemain keturunan itu.”
“Nah nantinya setelah rapat itu dalam satu atau dua hari ke depan akan terlihat apakah perjalanannya mulus atau bagaimana.”
“Kalau mulus berarti langsung dikirimkan ke Presiden Joko Widodo dan sebelum April sudah jadi,” kata Hasani Abdulgani menambahkan.
Baca Juga: Perdebatan soal Naturalisasi Memanas, Menpora Tegaskan Alasan Beri Restu PSSI
PSSI menargetkan proses dokumen tiga pemain keturunan untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) bisa selesai pada April 2022.
Sebab, PSSI ingin Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama bisa membela timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023 yang digelar pada Juni 2022.
Lanjut Hasani Abdulgani, setelah di tangan Presiden Joko Widodo, dokumen itu akan diberikan kepada DPR terlebih dahulu sebelum disahkan.
Baca Juga: Harry Maguire Tetap Masuk Timnas Inggris walau Ambyar di Man United, Bek Terbaik AC Milan Diabaikan
Ia berharap semua proses itu bisa berjalan lancar tanpa masalah.
“Kalau DPR tidak ada masalah dan Presiden Joko Widodo juga tidak ada masakah, seperti target kami ya April sudah selesai,” harap Hasani Abdulgani.
Sejatinya masih ada satu slot pemain keturunan yang tersisa.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Permalukan Persija, Madura United Pastikan Diri Terhindar dari Degradasi
PSSI saat ini sedang fokus ke Jordi Wehrmann dan tidak lagi ke Emil Audero Mulyadi.
Rencananya komunikasi PSSI lewat agennya ke manajer Jordi Wehrmann akan dilakukan pada pekan depan.
Sebab, manajer Jordi Wehrmann dikabarkan sedang menikmati liburan.