Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Final Four Proliga 2022 – Sapu Bersih Kemenangan, Surabaya Samator Lolos ke Grand Final

By Wahid Fahrur Annas - Minggu, 20 Maret 2022 | 11:00 WIB
Para pemain Surabaya Bhayangkara Samator pada laga lanjutan Final Four Proliga 2022, Sabtu (19/3/2022) (PBVSI)

BOLASPORT.COM – Tim bola voli putra Surabaya Bhayangkara Samator sukses mengamankan satu tempat di Grand Final Proliga 2022.

Melakoni pertandingan terakhirnya di putaran Final Four, Surabaya Bhayangkara Samator berhasil menang 3-1 atas Jakarta BNI 46 (26-28, 25-22, 25-22, 25-23).

Pada pertandingan yang berlangsung di GOR Kawah Candradimuka Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Sabtu (19/3/2022).

Hasil ini menjadikan Surabaya Samator keluar sebagai juara di putaran Final Four dengan koleksi delapan poin.

Baca Juga: Jadwal Final Four Seri Kedua Proliga 2022 – Fase Krusial Menuju Grand Final

Selain lolos ke final, Surabaya Samator juga menerima hadiah uang pembinaan sebesar 40 juta rupiah.

Pada dua laga sebelumnya, Rendy Tamamilang dkk. belum terkalahkan. Mereka mengalahkan Bogor LavAni 3-2 dan menang atas Jakarta Pertamina Pertamax (JPX) 3-0.

Sedangkan bagi Jakarta BNI 46, kekalahan ini sekaligus juga mengubur mimpi mereka untuk lolos ke Grand Final.

Pada laga sebelumnya, BNI 46 juga kalah telak 0-3 dari Bogor LavAni.

Baca Juga: Final Four Proliga 2022 - Kalahkan JMP, Bank Bjb Tembus Grand Final

Meskipun masih menyisakan satu pertandingan lagi menghadapi Jakarta Pertaminan Pertamax pada Minggu (13/3/2022).

Pertandingan itu suda tidak berpengaruh lagi, pasalnya, posisi kedua yang ditempati Bogor LavAni sudah mengoleksi empat poin.

Sementara itu, Jakarta BNI 46 belum sama sekali mendapatkan poin.

“Anak-anak tidak yakin dari menang Samator. Karena pada set kedua kita sudah unggul lima angka, tapi kemudian kalah,” kata Samsul Jais, pelatih Jakarta BNI 46.

Baca Juga: Final Four Proliga 2022 - Menang Telak, Peluang Pertamina Fastron ke Grand Final Terbuka Lebar

"Pada set pertama, kami sudah tertinggal mampu mengejar dan menang,” ujarnya lagi, melalui rilis yang diterima BolaSport.com dari PBVSI.

Sedangkan pelatih Surabaya Samator, Sigit Ari Widodo, menyambut gembira timnya mampu lolos ke final.

Kemenangan menghadapi BNI 46, Sigit mengungkapkan selalu belajar dari kekurangan dan kesalahan pada laga sebelumnya.

Hal itu dilakukan tidak hanya menghadapi BNI 46, tetapi juga tim lainnya hingga akhirnya Surabaya Samator menjadi tim pertama yang lolos ke Grand Final.

“Saya selalu menerapkan hal itu di dalam melatih anak-anak. Anak-anak bosan memang, tetapi tetap saya latih kekurangan,” tutur Sigit.

Baca Juga: Proliga 2022 - 11 Pemain Bogor LavAni Terpapar Covid-19, Laga Kontra Jakarta Pertamina Ditunda

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P