Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSS Sleman akan melakoni laga hidup mati melawan Persija Jakarta pada partai penutup Liga 1 2021-2022.
Laga menghadapi Persija ini penting bagi tim berjuluk Super Elang Jawa demi tiket bertahan di Liga 1 musim depan.
Hingga pekan ke-33, PSS Sleman masih berkutat di papan bawah klasemen dan terancam turun kasta.
Kim Jeffrey Kurniawan dkk. sekarang berada di peringkat ke-14 dengan koleksi 36 poin dari 33 laga.
Mereka hanya terpaut tiga angka dari Persipura Jayapura yang berada di batas atas zona degradasi.
Baca Juga: Cristian Gonzales Sudah Tahu Lama Ciri Calon Juara di Liga 1 2021
Oleh karena itu, PSS Sleman dilarang menelan kekalahan dari Persija jika tak ingin digeser Persipura.
Setelah diistirahatkan beberapa hari, para pemain PSS berkumpul kembali untuk menggelar latihan bersama.
Pelatih PSS Sleman, I Putu Gede memfokuskan latihan pada transisi permainan tim setelah melakukan evaluasi pasca laga kontra Persela Lamongan.
Dia tidak mau anak asuhnya mengulangi kesalahan yang berujung kegagalan meraup poin penting dari Persija.
"Hari ini kami melakukan evaluasi pertandingan melawan Persela kemarin. Latihan lebih banyak pada pembenahan rotasi, juga bagaimana bertahan di flank area," tutur Putu Gede.
"Mudah-mudahan ada perubahan untuk pertandingan menghadapi Persija nanti," imbuhnya.
Mengenai kondisi tim, I Putu Gede melihat para pemain dalam suasana baik setelah berhasil memutus tren negatif.
"Atmosfer di tim dalam kondisi yang bagus setelah meraih kemenangan kemarin, para pemain juga antusias dan termotivasi melawan Persija," tuturnya.
Baca Juga: Timnas Malaysia Dihajar Singapura, Eks Bos Shin Tae-yong Minta Maaf
"Soal pemain-pemain yang cedera, kami masih melihat kondisi Irkham Mila dan Rivaldi Bawuo, semoga bisa pulih untuk laga terakhir," kata Putu Gede lagi.
Lebih lanjut, juru taktik kelahiran Denpasar itu mendesak agar PT Liga Indonesia segara merilis jadwal pertandingan PSS vs Persija.
Hal ini penting bagi pihaknya untuk mempersiapkan sebaik mungkin PSS demi menutup kompetisi dengan manis.
"Harinya kan sudah jelas tapi soal jam dan venue pertandingan kami masih menunggu. Ini sangat mengganggu karena kami masih harus menyesuaikan dengan situasinya," pungkasnya.