Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSM Makassar berencana merombak skuad secara besar-besaran menyusul hasil kurang memuaskan di Liga 1 2021-2022.
PSM Makasar harus puas mengakhiri Liga 1 musim ini dengan menempati klasemen papan bawah.
Beruntungnya, tim berjuluk Juku Eja ini baru saja selamat dari jeratan Degradasi yang menghantui sejak awal putara kedua.
Klub asuhan Joop Gall mampu mendulang tiga poin dari Persiraja untuk memastikan tidak lagi dikejar Persipura Jayapura.
Baca Juga: Bos PSM Makassar Berikan Pesan Mengharukan, Siap Bangun Tim Kuat Musim Depan
Dengan menyisakan satu laga, PSM sekaran mengumpulkan 38 poin, sedangkan Persipura mengoleksi 33 poin dari 33 laga.
Pencapaian ini tentu sangat mengecewakan bagi klub yang akan mewakili Indonesia di ajang Piala AFC 2022.
Oleh karena itu, CEO PSM, Munafri Arifuddin memastikan bakal melakukan perombakan skuad besar-besaran jelang menatap Piala AFC.
Diakui Appi sapaan akrabnya, hasil minor PSM di Liga 1 2021 disebabkan karena persiapan yang kurang maksimal.
Seperti diketahui, PSM menjadi klub terakhir yang baru mengumpulkan skuad mereka untuk mengarungi Liga 1 musim ini.
Di awal musim, mereka juga masih disibukkan mencari pemain dan pelatih baru usai ditinggal pergi Bojan Hodak.
"Saya akui bahwa persiapan kurang maksimal dengan berbagai persoalan yang ada. Musim depan akan jauh lebih baik," ujar Appi dikutip dari Tribun Timur.
Baca Juga: Cristian Gonzales Sudah Tahu Lama Ciri Calon Juara di Liga 1 2021
Tak tanggung-tanggung, Appi menyebut akan memangkas habis-habisan skuad yang ada saat ini, termasuk membuka opsi ganti pelatih.
"Lebih dari 80 persen termasuk pemain asing, jajaran pelatih akan kita evaluasi. Kita akan evaluasi total," ungkap Munafri Arifuddin.
Target PSM Makassat dapat mencapai prestasi lebih baik di Piala AFC 2022 sekaligus di Liga 1 musim depan.
Appi menyadari, persaingan di Liga 1 musim depan akan semakin ketat dengan kehadiran tiga tim promosi yang kuat dan klub-klub yang masih bertahan musim ini.
"Setelah melihat perkembangan 18 tim, kita ingin skuad yang baik. Ke depan kita bisa bentuk tim yang lebih baik dan lalukan persiapan lebih matang dari sebelumnya," tuturnya.