Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penampilan di awal musim yang buruk membuat pembalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia, ragu bisa merebut gelar juara MotoGP 2022.
Francesco Bagnaia belum mendapatkan poin penuh saat turun di dua seri balapan awal kejuaraan musim ini.
Saat di Qatar, dia gagal finis usai mengalami tabrakan dengan Jorge Martin (Pramac Racing).
Adapun balapan kedua, Bagnaia finis ke-15 karena trek basah akibat hujan deras yang membasahi Sirkuit Mandalika.
Torehan tersebut berbanding terbalik dengan penampilan Bagnaia saat menjalani kompetisi musim lalu.
Dia berhasil menjadi runner up dengan mengoleksi empat kemenangan dan meramaikan perebutan gelar juara.
Meski begitu, memang ada kerja keras yang dilakukan Bagnaia sebelum akhirnya mengalami peningkatan tersebut.
Tetapi situasi musim ini sangat berbeda dan dirasakan Bagnaia sulit rasanya untuk bersaing memperebutkan gelar juara.
Baca Juga: Absennya Marc Marquez Ganggu Misi Pembuktian Pol Espargaro pada MotoGP 2022
"Tahun lalu saya memulai dengan perasaan yang baik, tetapi saya tidak bisa mewujudkannya," kata Bagnaia, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
"Situasinya berbeda, saya mengalami tahun 2020 yang sulit di belakang saya. Tujuan kami benar-benar berbeda tahun ini."
"Kami berada di urutan kedua pada tahun lalu dan memasuki musim ini dengan niat untuk memperebutkan gelar."
"Sayangnya, hasil sekarang berkata lain," sambung Bagnaia.
Baca Juga: Jangan Khawatir, Marc Marquez Masih Bisa Juara MotoGP Meski Absen Sampai Mei
Dia pun juga tak ingin berlama-lama tertinggal dari para pesaingnya di klasemen MotoGP.
Misalnya saja Fabio Quartararao (Monster Energy Yamaha) yang berada di peringkat ketiga.
Quartararo pastinya berambisi besar untuk bisa mempertahankan gelar usai menjadi juara pada tahun lalu.
Bagnaia lalu memastikan akan memperbaiki diri menatap rangkaian seri ketiga MotoGP Argentina 2022 yang akan dimulai dari 1-3 April.
"Saya finis ke-15 (balapan terakhir) yang bukan aspek positif," ujar Bagnaia.
"Sisi positifnya, kami banyak bekerja dan perasaan saya dari tahun lalu mulai kembali. Tetapi sebenarnya kata-kata itu seperti kosong, namun ayo kita dapatkan."
Baca Juga: Jadwal MotoGP Argentina 2022 - Marc Marquez Absen, Siapa Bisa Ambil Alih Takhta?