Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur kepelatihan ganda Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) Rexy Mainaky, menegaskan bahwa persiapan tim nasional untuk putaran final Thomas Cup 2022 tetap tidak terpengaruh meskipun pelatih ganda putra, Flandy Limpele mengundurkan diri. Thomas Cup 2022 akan digelar Mei mendatang.
Rexy Mainaky mengaku tidak terburu-buru mengisi kekosongan yang ditinggalkan Flandy Limpele yang akan bergabung dengan Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) sebagai pelatih ganda campuran.
Meski mengakui bahwa kehilangan pelatih sekaliber Flandy Limpele adalah sebuah pukulan, Rexy Mainaky memiliki banyak kepercayaan kepada pelatih ganda lain di bawah asuhannya.
Baca Juga: Jadwal Orleans Masters 2022 – Ada 2 Duel Sesama Indonesia pada Babak 16 Besar
"Sayang, Flandy harus pergi setelah semua kerja keras yang dia lakukan untuk kami," kata Rexy dilansir BolaSport.com News Straits Times.
"Kami memang memiliki rencana mendatangkan pelatih baru, namun saat ini kami masih belum menemukan kandidat yang tepat. Saat ini, kami harus puas dengan pelatih dan kami harus menyiapkan pemain untuk Piala Thomas," tutur Rexy.
"Jika ada kebutuhan, kami selalu dapat menugaskan kembali peran pelatih untuk sementara. Tetapi, saya perlu berbicara dengan Datuk Kenny (Goh, Ketua Pembinaan dan Pelatihan) sebelumnya."
Setelah keluarnya Flandy, departemen yang ditangani Rexy ditinggalkan dengan Tan Bin Shen sebagai satu-satunya pelatih ganda putra yang ditunjuk.
Meskipun peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996 ganda putra bersama Ricky Soebagja dapat merangkap sebagai pelatih, itu mungkin masih belum cukup karena skuad ganda putra jumlahnya terbesar di antara lima sektor dengan 16 pemain.