Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Remaja 19 Tahun Dipenjara karena Hina Marcus Rashford usai EURO 2020

By Rebiyyah Salasah - Kamis, 31 Maret 2022 | 18:15 WIB
Remaja berusia 19 tahun mendapatkan hukuman penjara setelah menghina bintang timnas Inggris, Marcus Rashford, usai gelaran EURO 2020. (TWITTER.COM/MIRRORFOOTBALL)

BOLASPORT.COM - Remaja berusia 19 tahun mendapatkan hukuman penjara setelah menghina bintang timnas Inggris, Marcus Rashford, usai gelaran EURO 2020

Remaja bernama Justin Lee Price menerima hukuman penjara selama enam minggu karena menghina Marcus Rashford usai final EURO 2020

Justin Lee Price dijatuhi hukuman di Pengadilan Magistrat Kidderminster pada Rabu (30/3/2022) waktu setempat. 

Remaja asal Worcester mengarahkan cercaan untuk Marcus Rashford lewat Twitter usai sang bintang gagal mengeksekusi penalti saat timnas Inggris menghadapi timnas Italia di final EURO 2020

Menurut badan publik yang melakukan penuntutan pidana di Inggris dan Wales, Crown Prosecution Service (CPS), Justin Lee Price sempat mencoba menghindari deteksi dengan mengubah nama pengguna Twitter-nya setelah postingan itu dilaporkan.

Baca Juga: Aksi Perusakan Mural Marcus Rashford Dibalas Tindakan Manis

Remaja itu juga membantah tindakannya terhadap Rashford saat interogasi pertamanya oleh polisi setelah penangkapan. 

Saat interogasi kedua, ia kemudian mengaku telah memposting cuitan hinaan tersebut. 

Douglas Mackay, jaksa kepala olahraga CPS, mengatakan kejahatan kebencian yang berkaitan dengan sepak bola telah meningkat secara signifikan selama beberapa tahun terakhir.

"Laporan tengah musim internal Unit Pemolisian Sepak Bola Inggris telah menunjukkan peningkatan signifikan dalam kriminalitas terkait sepak bola dibandingkan dengan tingkat pra-pandemi," kata Mackay, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports. 

Baca Juga: Wayne Rooney: Berhentilah Bermalas-malasan, Marcus Rashford

"Di CPS, kami memainkan peran penting dalam mengatasi kejahatan ini dan membuat olahraga nasional kami inklusif dan aman untuk ditonton."

"Tidak ada tempat untuk kebencian dalam sepak bola dan kejahatan kebencian seperti ini berdampak signifikan pada korban," ujarnya lagi. 

Marcus Rashford menjadi sasaran kemarahan penggemar setelah menjadi satu dari tiga penendang penalti yang gagal melaksanakan tugasnya. 

Dalam pertandingan final melawan Italia yang digelar di Stadion Wembley pada 11 Juli 2021, Rashford tak berhasil menjalankan tugasnya dengan sempurna lantaran tendangannya meleset dari gawang. 

Timnas Inggris hanya berhasil menceploskan bola ke gawang timnas Italia sebanyak dua kali.

Kedua penendang The Three Lions yang berhasil menyarangkan bola ke gawang timnas Italia adalah Harry Kane dan Harry Maguire.

Adapun Rashford bersama Jadon Sancho dan Bukayo Saka gagal dalam mengeksekusi penalti.

Sementara itu, timnas Italia sukses mencetak gol via titik putih sebanyak tiga kali.

Tiga penendang timnas Italia yang sukses adalah Domenico Berardi, Leonardo Bonucci, dan Federico Bernardeschi.

Baca Juga: EURO 2020 - Masuk Menit 120, Rashford-Sancho Ambyar dalam Satu-satunya Tugas

Adapun dua penendang timnas Italia yang gagal menaklukkan kiper timnas Inggris, Jordan Pickford, adalah Andrea Belotti dan Jorginho.

Alhasil, Inggris takluk dengan skor 2-3 dari Italia dalam babak adu penalti.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P