Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Sudirman melihat hikmah yang lahir dari Persija Jakarta pada Liga 1 2021-2022.
Meskipun Persija Jakarta hanya mengakhiri Liga 1 2021-2022 di peringkat kedelapan dengan perolehan 45 poin.
Dikatakan Sudirman, Persija Jakarta banyak memberikan waktu bermain untuk pemain muda.
Misalnya, nama Rio Fahmi yang muncul ke permukaan.
Rio Fahmi terlibat dalam 26 pertandingan dengan mengoleksi satu gol dan dua assist.
"Jika dilihat dari sisi lain, keberanian Persija menurunkan banyak pemain muda di musim ini patut diapresiasi," ujar Sudirman seperti dilansir dari laman resmi klub.
Baca Juga: Tanggapan Andrea Dovizioso Mengenai Proses Adaptasi di Yamaha
"Terlebih lagi, pemain-pemain tersebut adalah produk asli akademi kami."
"Kini Persija memiliki banyak nama-nama muda yang sudah memiliki pengalaman tampil di level kompetisi tertinggi. Hal itu merupakan investasi yang bagus untuk sebuah tim. Tapi tentunya masih banyak pekerjaan rumah yang harus terus kami perbaiki," sambung Sudirman.
Ia menuturkan, musim ini terbilang mengecewakan bagi Persija Jakarta.
Baca Juga: Ralf Rangnick Beri Bocoran soal Pemain Baru yang Akan Diboyong Man United
Karena tidak sesuai dengan target yang ditetapkan tim sejak awal.
“Berada di peringkat delapan bukanlah hasil yang kami perkirakan," ucap Sudirman.
"Setelah dipercaya untuk mengambil alih nahkoda pelatih sepeninggal Angelo Alessio saya."
Baca Juga: Begini Komentar Ronaldinho Pasca Diperkenalkan RANS Cilegon FC
"Dan staf bertekat untuk mengembalikan Persija di trek yang seharusnya."
"Tentunya saya pribadi mengakui performa Persija belum stabil hingga akhir musim. Kegagalan ini tentu menjadi pukulan bagi kami semua,” tutur Sudirman.
Atas hasil mengecewakan ini, Sudirman menyampaikan permohonan maaf kepada para suporter.
Baca Juga: Juergen Klopp Akhirnya Buka Suara Mengenai Rumor Keretakan Mohamed Salah dan Sadio Mane
“Saya meminta maaf kepada seluruh manajemen dan suporter setia kami, the Jakmania," ucap Sudirman.
"Meski begitu, perlu diketahui semua orang bahwa kami menjalani musim dengan sungguh-sungguh."
"Tak ada satu pun dari kami yang ikhlas jika Persija kehilangan poin, baik saat seri apalagi kalah," tutup Sudirman.