Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ganda Putra Malaysia: Kami Bisa Memenangi Thomas Cup Tahun Ini

By Delia Mustikasari - Selasa, 5 April 2022 | 00:00 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Soh Wooi Yik (kiri) dan Aaron Chia, bersama pelatih, Flandy Limpele, bereaksi setelah kemenangan atas Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia) pada perempat final Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza, Tokyo, Jepang, 29 Juli 2021. (PEDRO PARDO / AFP)

BOLASPORT.COM - Tim Thomas Cup Malaysia tergabung di Grup D bersama Jepang, Inggris, dan Selandia Baru pada Thomas Cup 2022. Turnamen beregu bergengsi ini akan digelar di Impact Arena, Bangkok, Thailand pada 8-15 Mei.

Tim Thomas Cup Malaysia diperkuat oleh pasangan ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik (ranking ke-8), Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (ranking ke-11) dan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani (ranking ke-13).

Malaysia tengah berjuang keras jika ingin membawa pulang trofi Thomas Cup yang terakhir kali didapat pada 1992. Ganda putra terbaik Malaysia, Aaron Chia, mengatakan bahwa Malaysia tidak bisa lagi memasang target seadanya pada Thomas Cup 2022.

Baca Juga: Hasil Undian Wakil Indonesia pada Korea Open 2022 - Tanpa Marcus/Kevin, Fikri/Bagas Jumpai Wakil Tuan Rumah

Faktanya, peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 bersama Soh Wooi Yik ini menunjukkan bahwa sangat penting bagi tiga ganda putra Malaysia untuk mencapai performa terbaik pada waktu yang sama.

"Ya, saya setuju kami kuat pada nomor ganda tahun ini. Secara keseluruhan, saya yakin kami punya tim yang bisa merebut gelar," kata Chia dilansir BolaSport.com dari News Straits Times.

"Namun, penting juga untuk dicatat bahwa Piala Thomas adalah turnamen beregu. Hal itu semua tergantung dari penampilan kami. Kami sebagai pasangan mungkin tidak dalam kondisi terbaik akhir-akhir ini, tetapi semua itu tidak masalah jika kami mencapai performa puncak di Bangkok."

"Tentunya bagus untuk menjadi pemuncak grup. Tetapi sekali lagi, tidak masalah jika kami ingin memenangkan gelar," ujar Chia.

Pekan lalu, pelatih ganda putra Malaysia asal Indonesia, Flandy Limpele, membuat kejutan saat mengumumkan kepergiannya dari Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) setelah menjabat sebagai pelatih kepala ganda putra selama dua tahun terakhir.