Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Wayne Rooney mengatakan bahwa jarak antara tim utama Manchester United dan akademi sangat lebar selama masa Jose Mourinho sebagai pelatih.
Perihal tersebut diungkapkan oleh Wayne Rooney saat menghadiri acara Monday Night Football Sky Sports.
Dalam momen tersebut pula, Wayne Rooney ditanya oleh pandit Sky Sports, Jamie Carragher tentang Jose Mourinho dan pendahulunya Louis van Gaal yang gagal meraih kesuksesan selama mereka di Setan Merah.
Dalam pandangan mantan kapten Manchester United itu, para pemain memang dapat menyesuaikan diri dengan tuntutan yang berbeda dari kedua manajer.
Akan tetapi, tidak demikian dengan anggota staf dan tim akademi Man United, terutama di bawah kepemimpinan Jose Mourinho.
Menurut Rooney, Jose Mourinho adalah pelatih Man United yang menyebabkan perpecahan antara tim utama Man United dengan akademinya.
Baca Juga: Balas Dendam, Jose Mourinho Serang Balik dan Permalukan Jurnalis yang Kritik Dirinya
"Jarak antara akademi dan tim utama dan manajer, terutama di bawah Mourinho, sangat jauh," kata Wayne Rooney, dinukil BolaSport.com dari Daily Mail.
"Hampir seolah-olah mereka tidak ada, jika Anda suka."
"Memiliki hubungan yang mereka miliki dengan Sir Alex [Ferguson] selama 26 tahun dan kemudian tidak diizinkan mendekati tim utama."
???? "The distance between the academy and the first team under Mourinho was huge, it was almost like they didn't exist."
— Football Daily (@footballdaily) April 4, 2022
Wayne Rooney says it felt like a "divorce" between the first team and the academy when Mourinho joined Man United pic.twitter.com/Pe8c4dGIMH
"Hampir seperti ada perceraian antara tim utama dan akademi," tutur Rooney menambahkan.
Seperti yang diketahui, sistem akademi Man United berkembang pesat di bawah Sir Alex Ferguson.
Baca Juga: Pogba dan Ronaldo Bukan Wajah Masa Depan Man United, Depak Saja!
Eks pelatih asal Skotlandia itu mampu memromosikan sejumlah anak muda berbakat ke dalam tim pertamanya selama masa kepemimpinannya di klub, terutama generasi 92.
Tradisi tersebut berlanjut di era Louis van Gaal, di mana pelatih asal Belanda itu memberikan debut kepada 15 pemain muda United selama dua musimnya, termasuk Marcus Rashford dan Jesse Lingard.
Kemudian Mourinho masuk menggantikan Van Gaal dan hanya memberikan debut kepada enam anak pemain akademi Man United, dengan Scott McTominay menjadi yang paling terkenal.