Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei, mempertimbangkan kemungkinan memulai karier kepelatihan. Dia pun mendapat dukungan dari kompatriot untuk menerima tawaran dari luar negaranya.
Lee Chong Wei sebelumnya mengaku tengah menjalani negosiasi dengan sejumlah negara yang ingin meminangnya sebagai pelatih.
Singapura, Taiwan, hingga China diyakini menjadi beberapa negara yang melakukan pendekatan dengan Lee Chong Wei.
Ketertarikan negara lain terhadap mantan pemain nomor satu dunia tersebut mendapat respons dari BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia)
BAM, alias PBSI-nya Malaysia, memberi sinyal bahwa Lee juga akan diterima kok kalau berniat kembali ke Akademi Bulu Tangkis Malaysia di Bukit Kiara.
"Pertama, kita harus mengakui Chong Wei adalah seorang legenda," tutur Sekretaris Jenderal BAM, Kenny Goh, dilansir BolaSport.com dari New Strait Times.
"Kami selalu terbuka untuk menerima Chong Wei kembali."
"Kami belum mendengar apa pun darinya sejauh ini, tetapi ya pintu di BAM akan selalu terbuka untuknya," tambahnya.
BAM baru saja ditinggal tiga pelatih mereka, termasuk dua di antaranya adalah Indra Wijaya dan Flandy Limpele dari Indonesia.
Baca Juga: Blak-blakan Lee Chong Wei, Alasan Lee Zii Jia Minggat dari BAM Terbongkar
Indra Wijaya bergabung dengan Lee Zii Jia yang keluar dari pelatnasnya Malaysia untuk menjadi pemain independen.
Adapun Flandy Limpele kembali ke Indonesia untuk ikut menangani pemain ganda campuran di pelatnas.
Meski ada posisi yang ditinggalkan, Goh menyebut pihaknya tidak terburu-buru dalam mencari sosok pelatih pengganti.
"Sebagai bagian dari proses perampingan, kami perlu mempelajari dan melihat apakah kami benar-benar membutuhkan begitu banyak pelatih," tutur Kenny Goh.
"Untuk saat ini, pelatih-pelatih kami saling membantu satu sama lain di berbagai departemen dan diawasi dua direktur kepelatihan, Wong Choong Hann (tunggal) dan Rexy Mainaky (ganda)."
Kurang antusiasnya BAM dalam memagari Lee Chong Wei tidak dianggap masalah oleh legenda bulu tangkis Negeri Jiran lainnya, Misbun Sidek.
Pria yang membawa Lee Chong Wei menjadi pemain nomor satu malah mendukung anak asuhnya memulai karier kepelatihan di negara lain.
Pandangan Misbun Sidek timbul setelah dia melihat bagaimana pelatih luar negeri lebih dihormati.
Contoh terdekat adalah kiprah pelatih Indonesia di Negeri Jiran.
Baca Juga: Saran Lee Chong Wei Mantapkan Langkah Lee Zii Jia Keluar dari BAM
Sepeninggalan Indra dan Flandy masih ada tiga pelatih tanah air lain yang mengisi jajaran kepelatihan timnas bulu tangkis Malaysia.
Mereka adalah Rexy Mainaky selaku direktur kepelatihan ganda, Hendrawan di tunggal putra dan Paulus Firman di ganda campuran.
"Dengan melatih di luar negeri, dia akan mendapat rasa hormat dari orang yang memperkerjakan dan para pemain di sana," tutur Misbun.
"Pelatih asing selalu mendapatkan rasa hormat, misalnya pelatih Indonesia yang berada di Malaysia."
"Ketika Anda mendapatkan rasa hormat, itu menumbuhkan kepercayaan diri Anda untuk menjalankan tugas Anda dengan baik."
"Jika dia mulai di Malaysia, dia akan dinilai dari gaya kepelatihannya, dan orang-orang akan mulai membandingkannya dengan pelatih yang ada. Itu pemikiran saya," tambahnya.
Baca Juga: Saran Lee Chong Wei Mantapkan Langkah Lee Zii Jia Keluar dari BAM