Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gemar Pesta Dan Bikin Alex Ferguson Naik Pitam, Anderson Gagal di Man United

By Ivan Rahardianto - Kamis, 7 April 2022 | 15:45 WIB
Mantan pelatih fisik Manchester United, Mick Clegg, telah menawarkan pandangannya tentang mengapa eks gelandang Setan Merah, Anderson, gagal memenuhi potensinya di Old Trafford. (TWITTER.COM/SPORTV)

BOLASPORT.COM - Mantan pelatih fisik Manchester United, Mick Clegg, mengungkapkan bahwa Anderson gagal di Old Trafford karena gemar berpesta dan membuat Sir Alex Ferguson naik pitam.

Menurut Mick Clegg, yang merupakan mantan pelatih fisik dan stamina Man United, Anderson adalah anggota populer dari skuad Manchester United dan pesepakbola yang berbakat.

Akan tetapi, Mick Clegg percaya bahwa pemain asal Brasil itu tidak mencapai potensi yang seharusnya karena Anderson sangat keranjingan pesta-pesta.

Bahkan saking sukanya Anderson berpesta, pelatih Manchester United saat itu, Sir Alex Ferguson sampai marah dan ingin memukul eks pemain Porto itu dengan tongkat.

"Anderson adalah salah satunya. Anda tidak akan pernah bisa menemukan orang yang lebih baik, dia populer di kalangan semua orang, tetapi dia pemalas," ujar Mick Clegg, dinukil BolaSport.com dari The Sun.

"Dia selalu punya alasan. Saya dulu memiliki tongkat dan saya berkata kepada Alex Ferguson sejak awal, jika dia melanjutkan, saya akan memukulnya dengan tongkat saya."

Baca Juga: Bersikap Masa Bodoh, Eks Gelandang Man United Gagal Jadi Pemain Terbaik di Dunia

 

"Fergie tidak bisa mempercayainya. Fergie sempat berkata bahwa Jangan berani. Dia menghabiskan banyak uang untukku. Anda tidak bisa memukul salah satu pemain saya, apakah Anda gila?."

"Kemudian, enam minggu kemudian, Fergie datang mencari saya dan bertanya perihal tongkat yang digunakan untuk memukul Anderson," kata Clegg melanjutkan.

"Anderson lebih dari mampu menjadi untuk menjadi pemaih hebat."

"Dia hanya perlu mengetuk kepalanya. Dia tidak tetap fit." 

"Dia memilih untuk tidak bekerja, jadi sulit untuk terlalu bersimpati padanya. Dia adalah binatang pesta," tutur Clegg menambahkan.

TWITTER.COM/TEAMCRONALDO
Cristiano Ronaldo (kanan) merayakan golnya untuk Manchester United bersama Louis Saha (tengah) dan Anderson (kiri).

Anderson bergabung dengan Man United pada 2007 setelah Martin Ferguson, saudara laki-laki Alex Ferguson, dan pencari bakatnya paling tepercaya, memberinya laporan cemerlang tentang pemain tersebut. 

Man United kemudian membeli pemain Anderson dari Porto seharga 20 juta pounds (sekitar 375 miliar rupiah), dan musim pertamanya berjalan sesuai rencana. 

Anderson bermain 38 kali untuk Setan Merah saat mereka memenangkan Liga Inggris 2007-2008 dan Liga Champions 2007-2008.

Baca Juga: Tampil Jelek Bertahun-tahun, Wajar Man United Terus Kejar Erik ten Hag

Di final Liga Champions 2007-2008 di Moscow, Anderson masuk sebagai pemain pengganti dan sukses menjadi eksekutor di babak adu penalti. 

Anderson kemudian memenangkan penghargaan Golden Boy, sebuah penghargaan yang diberikan kepada pesepakbola terbaik di bawah 21 tahun yang bermain di Eropa, pemenang sebelumnya termasuk Lionel Messi, Cesc Fabregas, Wayne Rooney dan Sergio Aguero.

Akan tetapi, lambat laun Anderson tidak mampu memenuhi potensinya, meski menjadi bagian dari skuad Man United yang memenangkan empat gelar Liga Inggris, Piala Dunia Antarklub, dan Liga Champions.

Anderson kerap menderita cedera dan masalah kebugaran serta kesulitan untuk tampil reguler.

Ditambah, setelah Ferguson pensiun pada 2013, Anderson hanya membuat 10 penampilan lagi untuk Man United di bawah penerus pelatih asal Skotlandia, David Moyes dan Louis van Gaal.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Perlu Hijrah ke Amerika Serikat demi Temukan Tujuan Hidup

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P