Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung kelas welter, Khamzat Chimaev, mengungkap kesalahan terbesar yang membuatnya kesulitan saat menghadapi Gilbert Burns pada UFC 273.
Gilbert Burns digadang-gadang menjadi musuh terberat Khamzat Chimaev yang menjadi sensasi di UFC karena catatan kemenangan dominan.
Prediksi itu menjadi nyata ketika Chimaev membawa pulang darah dan luka dari duelnya melawan Burns di Vystar Veterans Memorial Arena, Florida, AS, Minggu (10/4/2022).
Sosok berjuluk Borz itu sebenarnya menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi sebelum laga dengan mengklaim akan menang dalam satu ronde.
Akan tetapi, ekspektasi Chimaev tak menjadi kenyataan.
Petarung berjuluk Borz itu memang memukul jatuh Burns pada akhir ronde pertama tetapi petarung asal Brasil itu mampu bertahan.
Ambisi Chimaev pada akhirnya menjadi bumerang. Dia harus bersusah payah mengatasi serangan balasan dari Burns.
Jagoan berpaspor Swedia itu tampak mengalami banyak luka di wajahnya dan sempat roboh usai dijotos oleh Burns.
Dalam statistik yang dipublikasikan UFC, Burns mendaratkan 119 serangan signifikan ke arah Chimaev.
Baca Juga: Gilbert Burns Puas Sukses Beri Pelajaran untuk Khamzat Chimaev
Bolak-balik dihajar lawan merupakan pengalaman baru bagi Chimaev
Sekadar informasi, Chimaev sebelumnya cuma terkena 1 serangan signifikan dari 4 pertandingan pertamanya di otkagon.
Untungnya Chimaev mampu mengamankan kemenangan dalam pertandingan yang berlangsung sengit hingga ronde ketiga.
Ketiga hakim memberi keunggulan angka tipis buat Chimaev. Skornya sama yaitu 29-28, 29-28, 29-28.
Petarung kelahiran Chechnya, Rusia, itu mengakui telah membuat semacam kesalahan dalam duelnya melawan Burns.
"Saya terlalu bersemangat untuk membuatnya KO," kata Chimaev, dilansir BolaSport.com dari MMA Fighting.
"Saya mengatakan kepada semua orang bahwa saya akan membuatnya KO dalam satu ronde. Saya mencobanya. Itulah kesalahannya, dari awal."
"Dia tangguh, saya tidak bisa menerimanya. Dari detik pertama sampai detik terakhir, saya mencoba untuk menang dengan finis," tambahnya.
Chimaev telah memetik hikmah dari pertarungannya kali ini.
Baca Juga: Bikin Mewek Gilbert Burns, Kesangaran Khamzat Chimaev Sudah Diakui Bos UFC
"Lain kali, saya akan berlatih agar bertanding dengan sedikit lebih pintar. Saya akan meng-smash seseorang," tutur Chimaev.
"Itu bukan sesuatu yang mengejutkan muncul dari dia, tetapi merupakan kesalahan bagi saya."
"Pelatih saya selalu berkata kepada saya bahwa saya senang untuk terlibat dalam adu pukulan dan berlatih lebih teknis'."
"Saya hanya ingin menghajar kepalanya. Lain kali, saya akan berlatih pada bagian itu," imbuhnya.
Chimaev juga menyesal karena tidak mengindahkan saran dari pelatihnya.
"Saya sudah tahu (apa kesalahan saya). Sejak awal, saya mencoba untuk membuatnya KO," tutur Chimaev.
"Pelatih saya mengatakan kepada saya untuk memulai dengan ritme pelan, bekerja dengan jab dan bertahan."
"Saat pertarungan dimulai, saya sudah melakukan hal-hal gila dan saya menjatuhkannya ke kanvas dan menjadi lebih bersemangat."
"Saya mencoba menang dengan finis. Saya harus membiarkannya bangkit untuk menjatuhkannya lagi."
"Saya akan melihat rekaman pertarungan saya dan melihat apa yang terjadi," tambahnya.
Baca Juga: UFC 273 - Pede Keterlaluan, Khamzat Chimaev Remehkan Gilbert Burns