Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, menyindir Real Madrid dengan mengatakan bahwa timnya tak bahagia ketika memenangi pertandingan tapi bermain jelek.
Sindiran tersebut dilontarkan Xavi Hernandez saat melakoni konferensi pers jelang laga leg kedua perempat final Liga Europa 2021-2022 menghadapi Frankfurt di Camp Nou, Kamis (14/4/2022) waktu setempat atau Jumat pukul 02.00 WIB.
Real Madrid memang sudah dipastikan lolos ke semifinal Liga Champions 2021-2022.
Namun, Real Madrid tampil sangat buruk ketika menjamu Chelsea pada leg kedua babak perempat final yang berlangsung di Santigao Bernabeu.
Dalam laga tersebut, Los Blancos sempat tertinggal 0-3 dan hampir tersingkir sebelum akhirnya Rodrygo mencetak gol pada menit ke-80 untuk memaksa laga dilanjutkan ke extra time.
Di babak perpanjangan waktu, Real Madrid berhasil menambah satu gol lagi melalui Karim Benzema pada menit ke-96.
Meski kalah 2-3 dari The Blues, Real Madrid tetap lolos berkat keunggulan agregat 5-4 lantaran di leg pertama mereka menang 3-1 di Stamford Bridge.
"Kami di Barcelona melihat sejarah tim," kata Xavi seperti dikutip BolaSport.com dari Goal Internasional.
"Ketika Cruyff tiba, dia membangun basis tertentu untuk bermain dengan baik."
"Menang dengan bermain bagus. Beginilah kami orang Catalan. Beginilah cara kami menjalaninya."
"Saya tidak tahu bagaimana dengan Real Madrid. Mereka mungkin memiliki gen kompetitif yang spektakuler, tetapi Barca adalah cerita lain."
"Ini adalah Barca. Kami memiliki kewajiban untuk menang dan bermain dengan cantik."
"Tidak layak bagi kami untuk menang 1-0 dan pada menit ke-90. Kami adalah Barca.
"Ini adalah hal yang sulit dalam sepak bola."
"Itulah mengapa ini adalah klub tersulit di dunia," tutur juru taktik asal Spanyol itu menambahkan.
Baca Juga: Tepuk Tangan Diego Simeone Ternyata Bukan untuk Sindir Man City, tetapi buat Fan Atletico Madrid