Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kiper pelapis Inter Milan, Ionut Radu, menangis setelah melakukan blunder komedi kontra Bologna. Kesalahannya bisa melapangkan jalan AC Milan menuju scudetto.
Ionut Radu melakukan kesalahan fatal di saat Inter Milan sedang getol-getolnya bersaing meraih scudetto bersama AC Milan.
Rabu (27/4/2022), kiper Rumania ini menjadi starter saat melakoni partai tunda pekan ke-20 Liga Italia di markas Bologna.
Radu masuk susunan awal seturut cederanya kapten Samir Handanovic.
Dia pun melakukan blunder yang berakibat gol penentu kekalahan Inter Milan.
Pada menit ke-81, Ivan Perisic mengambil lemparan ke dalam di sisi kiri pertahanan Nerazzurri.
Perisic mengarahkan bola kepada Radu yang sedikit maju dari sarangnya.
Apes, tendangannya tidak mengenai bola dan malah meluncur ke dalam gawangnya sendiri.
Sebelum melewati garis, bola disodok mudah oleh Nicola Sansone yang menghasilkan gol pembalik keadaan buat Bologna.
Inter Milan kalah 1-2 dan hasil ini bisa berakibat hangusnya peluang mengejar AC Milan di puncak klasemen Liga Italia.
Sadar dirinya melakukan kesalahan fatal, Ionut Radu menangis ketika meninggalkan lapangan.
1st Serie A start for Ionut Radu ???????? this season and he makes an unforgettable error.
This Inter Milan loss sends AC Milan 2 points clear to the top and can cause them the SCUDETTO ????THE TITLE IS NOW IN MILAN'S HANDS. ????⚫@InterBoy1908 @MrBoadu @akomeahmessiah @Saliu_Isco pic.twitter.com/gNmg3w1MeT
— TOFFIC ???? (@AmgKagawa) April 27, 2022
Dia dihibur oleh rekan setimnya seperti Denzel Dumfries dan Alex Cordaz, serta dijauhkan dari sorotan kamera.
Wajar kekecewaan membuncah di kalangan penggemar Inter Milan.
Aksi lawak Ionut Radu dianggap melapangkan jalan AC Milan menuju scudetto.
Di jagat medsos, dia pun disebut sukses "memerankan" agen atau mata-mata bagi sang rival sekota untuk membantu Rossoneri juara.
Baca Juga: Jose Mourinho Bisik-bisik dengan Simone Inzaghi usai Laga Inter Milan Vs AS Roma, Ngomongin Apa Sih?
Bagi Radu sendiri, laga kontra Bologna merupakan penampilan pertamanya di Liga Italia 2021-2022.
Musim ini, sebelumnya dia pernah satu kali tampil saat Inter Milan bertemu Empoli di Coppa Italia, Januari lalu, yang ironisnya juga diwarnai gol bunuh diri Radu.
Apakah pelatih Simone Inzaghi menyesal sudah memilih Radu sebagai pelapis Handanovic dan bukan Cordaz, yang memiliki pengalaman lebih banyak?
"Radu selalu berlatih secara baik, kami percaya sepenuhnya kepada dia," ujar Inzaghi kepada Sky Sport Italia.
"(Blunder) Itu sungguh insiden yang amat disayangkan. Tapi hal-hal seperti ini bisa saja terjadi di pertandingan."
"Radu tetap seorang kiper dengan masa depan yang cerah di depannya," ujar si bos melindungi pemuda 24 tahun itu.
Dalam duel di Bologna, Inter Milan unggul lebih dulu melalui lesakan apik Ivan Perisic pada menit ke-3.
Tuan rumah bangkit dengan membalikkan keadaan via gol Marko Arnautovic (28') dan Sansone berkat bantuan blunder Radu (82').
Inter Milan kini sudah tak bisa menggantungkan nasib di tangan mereka sendiri.
Nerazzurri tertinggal 2 angka dari AC Milan ketika musim tinggal menyisakan 4 pertandingan.
Secara teknis, Rossoneri bahkan bisa dibilang unggul 3 poin karena mereka memenangi head-to-head di Liga Italia musim ini.