Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Diam-diam Thailand Mau Cegat Misi Indonesia Kuasai Bulu Tangkis SEA Games 2021

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 28 April 2022 | 12:51 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn, pada laga terakhir grup BWF World Tour Finals 2021 di Bali International Convention Centre, Nusa Dua, Jumat (3/12/2021). (DOK. HUMAS PP PBSI)

BOLASPORT.COM - Tim bulu tangkis Indonesia membawa ekspektasi tinggi pada SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam. Thailand tak mau kalah dengan mengirim sejumlah amunisi terbaik.

Sudah bukan rahasia bahwa bulu tangkis pada SEA Games selama ini dikuasai oleh Indonesia, Thailand, dan Malaysia.

Nyaris tak ada atlet ataupun regu di luar ketiga negara itu yang pernah menyabet medali emas pada turnamen multi-event dua tahunan di kawasan Asia Tenggara itu.

Persaingan tahun ini diprediksi akan berbeda karena SEA Games dihelat bersamaan dengan dua turnamen bulu tangkis, Piala Thomas dan Uber serta Thailand Open.

Nomor bulu tangkis beregu pada SEA Games 2022 berlangsung pada 13-16 Mei, bersamaan dengan semifinal dan final Piala Thomas dan Uber.

Sementara nomor individu dihelat pada 17-21 Mei, bersinggungan dengan Thailand Open 2022 pada 17-22 Mei.

Indonesia awalnya paling diunggulkan karena sejak awal mengambil jalan tidak biasa dengan juga memprioritaskan SEA Games 2021.

Hanya pada nomor putra Indonesia memfokuskan kekuatan terbaik di Piala Thomas dan Uber karena status sebagai juara bertahan.

Kekuatan pelapis Indonesia di sektor putra sendiri masih bisa dibilang mumpuni.

Baca Juga: Soal Target 3 Emas pada SEA Games 2021, PBSI Percaya Pemainnya Bisa Lebih Baik

Mayoritas pemain tunggal dan ganda yang mengisi skuad SEA Games 2021 berasal dari tim yang menjadi runner-up Kejuaraan Beregu Asia pada Februari lalu.

Chico Aura Dwi Wardoyo dkk. kalah dari Malaysia yang saat itu tampil dengan kekuatan terbaik.

Keuntungan bagi Indonesia, Malaysia mengambil keputusan berbeda dengan mengirimkan amunisi terbaik, baik putra dan putri, ke rangkaian turnamen di Thailand.

Thailand awalnya terlihat mengambil langkah yang sama.

Saat mengumumkan skuad Thomas dan Uber, pasukan Negeri Gajah Putih juga memasukkan pemain-pemain inti mereka.

Target tiga medali emas, dari tujuh yang diperebutkan, yang dicanangkan PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Indonesia) menjadi terlihat sangat realistis.

Namun, sinyal bahaya datang bagi Indonesia ketika sejumlah pemain top Thailand diketahui menarik diri dari Thailand Open 2022.

Pemain tunggal putra, Kunlavut Vitidsarn, yang sedang naik daun batal bertanding di Thailand Open 2022.

Di tunggal putri, sorotan tertuju kepada Pornpawee Chochuwong, peringkat 10 dunia, yang mengundurkan diri dari turnamen besar di negaranya sendiri.

Baca Juga: Sadar Kekuatan, Malaysia Tak Muluk-muluk Targetkan Emas pada SEA Games

Daftarnya tak berhenti sampai di sana karena pasangan ganda putri terbaik Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongai, tak jadi bertanding.

Benar saja, para pemain tersebut rupanya masuk ke dalam tim putra dan putri Thailand untuk SEA Games 2021.

Thailand bakal menjadi penantang berat untuk tim putra dan putri Indonesia karena kekuatan pemain yang lebih besar, setidaknya jika dilihat dari peringkat.

Di sektor tunggal putra tim SEA Games Thailand mengandalkan Vitidsarn (peringkat 18), Sitthikom Thammasin (31), dan Khosit Phetpradab (43).

Ketiga pemain di atas punya peringkat lebih baik daripada pemain nomor satu Indonesia di tunggal putra yaitu Chico Aura Dwi Wardoyo (52).

LUKMAN HAKIM NOOR/HUMAS PBSI
Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, mengakui keunggulan Pornpawee Chochuwong (Thailand) melalui rubber pada pertemuan terakhir mereka di babak kedua Indonesia Open 2021.

Tim putri Thailand, yang menjadi langganan juara SEA Games dalam empat edisi sebelumnya, juga sama.

Chochuwong akan dilapisi Phittayaporn Chaiwan (#21) serta Supanida Kathetong (26).

Peringkat ketiga pemain masih di atas Gregoria Mariska Tunjung (29) yang menjadi ujung tombak Indonesia di sektor tunggal putri.

Sementara Supajirakul/Prajongai menjadi tantangan bagi ganda putri Indonesia yang dimotori Apriyani Rahayu, Siti Fadia Silva Ramadhanti, dan Ribka Sugiarto.

Baca Juga: Emilia Nova Jadi Wanita Pertama Pembawa Bendera Kontingen Indonesia di SEA Games

Indonesia bukannya tak punya peluang.

Fokus yang jelas menjadi keuntungan buat tim Indonesia karena sebagian besar pemain Thailand di SEA Games juga bertanding pada Piala Thomas dan Uber.

Posisi yang tidak diunggulkan di satu sisi akan meringankan beban para pebulu tangkis Indonesia yang mayoritas adalah pemain muda.

PBSI
Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna, melepas tim bulu tangkis putra yang akan menghadapi SEA Games 2021 Vietnam.

Sementara itu, belum diketahui siapa saja pemain Thailand yang akan tampil di nomor individu pada SEA Games 2021.

Akan tetapi, jika pemain seperti Vitidsarn, Chochuwong, atau Kititharakul/Prajongjai yang berlaga, kompetisi bulu tangkis pada SEA Games dijamin akan makin meriah.

Tim Bulu Tangkis Thailand pada SEA Games 2021

Putra
---------
1. Kunlavut Vitidsarn
2. Sitthikom Thammasin
3. Khosit Phetpradab
4. Adulrach Namkul
5. Pakkapon Teeraratsakul
6. Panitchapon Teeraratsakul
7. Peeratchai Sukphun
8. Nanthakarn Yordphaisong
9. Chaloempon Charoenkitamorn
10. Wachirawit Sothon

Putri
---------
1. Pornpawee Chochuwong
2. Phittayaporn Chaiwan
3. Supanida Katethong
4. Pitchamon Opatniputh
5. Jongkolphan Kititharakul
6. Rawinda Prajongjai
7. Benyapa Aimsaard
8. Nuntakarn Aimsaard
9. Laksika Kanlaha
10. Phataimas Muenwong

Baca Juga: Time Trial Renang Selesai, PB PRSI Akan Evaluasi 16 Nama Menuju SEA Games 2021

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P