Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kiper Inter Milan, Ionut Radu, mungkin telah membuang peluang timnya mempertahankan gelar Liga Italia dan mendekatkan AC Milan kepada scudetto.
Blunder fatal yang dilakukan kiper pelapis Inter Milan, Ionut Radu, seolah membuktikan bahwa Nerazzurri memang butuh sosok penjaga gawang kelas dunia.
Saat melawan Bologna, Rabu (27/4/2022) atau Kamis dini hari WIB, Radu tampil sebagai starter di tengah kondisi kapten Samir Handanovic yang tidak fit.
Pemuda Rumania itu malah membayar kepercayaan ini dengan insiden yang mengakibatkan kekalahan Inter Milan.
Dinukil BolaSport.com dari Sportbible, di menit ke-81, Ivan Perisic memutuskan untuk mengirim lemparan ke dalam ke arah gawangnya sendiri.
Bola yang seharusnya menuju ke Roberto Gagliardini dibiarkan saja olehnya dan mengalir ke arah Radu.
Baca Juga: Kiper Pelapis Inter Milan Nangis karena Blunder Lawak, Ionut Radu Dianggap Agen Scudetto AC Milan
Radu kemudian mencoba mengoper dengan kaki kirinya ke arah Danilo D'Ambrosio.
Namun, bola malah meleset dan bergerak ke arah gawangnya sendiri.
Pemain Bologna, Nicola Sansone, dengan cepat memanfaatkan kegagalan oper Radu.
Sansone menghajar bola dengan sontekan kaki kiri hingga membuat Bologna unggul 2-1.
Skor 2-1 untuk Bologna tidak berubah hingga wasit Daniele Doveri meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan.
Hanya dalam penampilan keduanya untuk Inter Milan di musim 2021-2022, Ionut Radu mungkin saja membuka jalan buat AC Milan meraih gelar Liga Italia dengan kesalahan fatalnya ini.
Padahal, sosok Radu diharapkan mampu menggaransi keamanan di bawah mistar jika Samir Handanovic absen ataupun pergi.
Sang kapten kerap dihujani kritik karena refleksnya dianggap sudah melambat seiring usia yang mendekati kepala empat.
Nyatanya, tanpa Handanovic, gawang Inter Milan sangat rawan dibobol.
Sebelum dikalahkan Bologna, Radu mencatat penampilan pertamanya musim ini ketika bertemu Empoli di babak 16 besar Coppa Italia, Januari lalu.
Inter memang menang, tapi harus kebobolan dua gol dan salah satunya berasal dari bunuh diri kiper 24 tahun itu.
Adapun kiper ketiga Inter, Alex Cordaz, sudah 39 tahun dan sebatas pelengkap di bangku cadangan.
Baca Juga: Inter Milan Cuma 24 Menit di Puncak, Menang Terus pun Tak Cukup untuk Gusur AC Milan
Inter Milan seharusnya turun untuk melawat ke Bologna pada Januari lalu, tetapi laga tersebut harus ditunda karena wabah Covid-19.
Pertandingan kemudian dijadwalkan ulang pada 28 April 2022.
Armada Simone Inzaghi tahu bahwa kemenangan akan membawa mereka kembali ke puncak klasemen Liga Italia dengan empat pertandingan tersisa.
Misi kembali ke puncak klasemen berjalan cukup lancar untuk Inter Milan di awal laga.
Tak butuh waktu lama, Inter Milan hanya butuh tiga menit untuk menjebol gawang Bologna melalui gol yang diciptakan oleh Ivan Perisic (3').
Akan tetapi, 25 menit kemudian, Bologna menyamakan skor melalui Marko Arnautovic melalui sundulannya di menit ke-28.
Kedudukan imbang 1-1 tetap bertahan sampai menit ke-80, sebelum lahirnya blunder Radu yang berujung gol kemenangan Bologna.
Kekalahan tersebut membuat Inter Milan tetap bertahan di peringkat kedua klasemen Liga Italia 2021-2022 dengan 72 poin, terpaut 2 poin dari AC Milan.