Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Soal gelar liga berturut-turt, Bayern Muenchen masih berada di belakang klub yang berasal dari negara yang suka mengkritik Indonesia di PBB.
Bayern Muenchen akhirnya keluar sebagai juara Bundesliga 2021-2022.
Kepastian Bayern Muenchen menjadi juara musim ini diraih berkat kemenangan atas Borussia Dortmund dalam laga pekan ke-31 di Allianz Arena, Sabtu (23/4/2022) malam WIB.
Die Roten berhasil mengalahkan Die Borussen dengan skor 3-1.
Tiga gol Bayern Muenchen dicetak oleh Serge Gnabry (15’), Robert Lewandowski (34’), dan Jamal Musiala (83’).
Sementara gol Dortmund dicetak oleh Emre Can pada menit ke-52 melalui titik penalti.
Baca Juga: Barcelona Sudah Bidik Lewandowski, Bayern Muenchen Siapkan Monster Ajax Jadi Pengganti
Dengan kemenangan tersebut, Bayern Muenchen berhasil menggondol gelar Liga Jerman 2021-2022.
Menilik data Transfermarkt yang dinukil BolaSport.com, ini merupakan trofi ke-10 untuk Bayern Muenchen sejak 2012-2013 dan diraih secara berturut-turut.
Pencapaian milik Bayern Muenchen mengalahkan catatan milik Juventus (lima liga teratas di Eropa).
Klub asal Italia itu berhasil meraih sembilan gelar juara Italia secara berutu-turut dari 2012 sampai 2020.
Akan tetapi, pencapaian Bayern Muenchen masih kalah dari klub asal Liga Vanuatu, Tafea FC.
Dinukil BolaSport.com dari Kompas, Vanuatu adalah sebuah negara di Oceania yang sering mengkritik Indonesia soal Papua di PBB.
Berdasarkan data dari RSSSF, Tafea FC memenangkan Liga Premier Port Vila (nama Liga Vanuatu) selama 15 musim berturut-turut dari 1994 hingga 2009.
Dominasi Tafea FC kemudian dipatahkan oleh Amicale FC yang berhasil meraih gelar Liga Vanuatu di musim 2009-2010.
Adapun di Eropa, Bayern Muenchen ternyata bukan pemegang rekor sebagai klub dengan gelar liga terbanyak secara berturut-turut.
Pasalnya, tim asal Bavaria itu masih kalah dari pencapaian Skonto FC dari Latvia dan Lincoln Red Imp dari Gibraltar.
Keduanya memenangkan 14 gelar berturut-turut, Skonto FC antara 1991 dan 2004 dan Lincoln Red Imps dari 2003 hingga 2016.
Baca Juga: Meski Dirayu Rp782 Miliar, Bayern Muenchen Tak Akan Lepas Robert Lewandowski ke Barcelona