Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Liverpool dan Juergen Klopp sepakat melanjutkan kebersamaan mereka sejak 2015 menjadi lebih lama, tepatnya hingga Juni 2026.
Kubu Liverpool mengumumkan perpanjangan kontrak Juergen Klopp di situs resmi mereka pada Kamis (28/4/2022) waktu setempat di situs resmi klub, yakni liverpoolfc.com.
Masa kerja Klopp yang tadinya akan kedaluwarsa pada Juni 2024 bertambah menjadi dua tahun lagi hingga Juni 2026.
"Liverpool FC dengan gembira mengumumkan Juergen Klopp sudah menandatangani kontrak untuk meneruskan komitmennya bersama klub," demikian bunyi pengumuman tersebut.
Liverpool juga memperpanjang kontrak dua asisten Klopp, Pepijn Linders dan Peter Krawietz.
Juergen Klopp menyebut perasaannya campur-aduk setelah memutuskan bertahan di Anfield.
Ia pun punya alasan kuat mau bertahan lebih lama menjadi juru taktik The Reds.
"Ada banyak kata yang bisa saya gunakan untuk menggambarkan perasaan saya; senang, tersanjung, diberkati, beruntung, serta antusias bisa jadi permulaan," kata Klopp.
Baca Juga: Rangnick Peringatkan Ten Hag Agar Tak Mudah Disetir soal Transfer
"Saya punya banyak alasan mencintai Liverpool. Sebelum datang ke sini saya sudah tahu, dan makin yakin setelah menjadi pelatih, terutama sekarang."
"Hubungan klub dan pelatih haruslah selayaknya setiap hubungan yang harmonis. Kedua belah pihak harus cocok untuk satu sama lain. Itu juga alasan saya datang ke sini dan sebelumnya sudah memperpanjang kontrak juga."
"Situasi dengan Liverpool berbeda karena saya sudah di klub ini dalam jangka waktu lama. Saya harus bertanya dulu, kalau saya bertahan apakah dampaknya positif untuk Liverpool?"
"Saya dan dua asisten saya menyimpulkan kalau jawabannya iya," tutur Klopp.
Juergen Klopp toh tetap sempat butuh waktu untuk mempertimbangkan jawabannya saat manajemen klub bertanya soal kemungkinan ia mau memperpanjang kontrak atau tidak.
"Liverpool selalu bergerak ke arah yang tepat. Kami punya ide yang jelas soal hal yang ingin kami lakukan dan cara mencapainya. Sikap demikian adalah titik awal yang tepat," sambung Klopp.
"Saya sempat bertanya-tanya sendiri ketika para pemilik klub bertanya soal perpanjangan kontrak; apakah saya punya energi dan perasaan untuk menjadi sosok manajer yang dibutuhkan klub ini?"
Baca Juga: Erik ten Hag bakal Diuntungkan dengan Ketidaklolosan Man United ke Kompetisi Eropa
The boss has a special message for you… ❤️ pic.twitter.com/T4vFwYFN9p
— Liverpool FC (@LFC) April 28, 2022
"Tidak butuh waktu lama buat saya menjawab karena toh jawabannya sangat sederhana. Saya siap," ujarnya menambahkan.
Juergen Klopp datang ke Liverpool pada 8 Oktober 2015 menggantikan Brendan Rodgers yang dipecat.
Ia datang berselang lima bulan setelah hengkang dari klub lamanya, Borussia Dortmund.
Pada musim perdananya, Klopp langsung membawa The Reds menjadi finalis Liga Europa dan Piala Liga Inggris pada musim 2015-2016.
Juergen Klopp juga bertanggung jawab untuk kesuksesan Liverpool “buka puasa” di Liga Champions dan Liga Inggris.
Liverpool juara Liga Champions pada 2019 atau 14 tahun setelah titel terakhir mereka di ranah Eropa.
Setahun kemudian, Mohamed Salah dkk memenangi Liga Inggris.
Titel tersebut menjadi yang pertama untuk Liverpool sejak musim 1989-1990.
Pada musim 2021-2022, Juergen Klopp sudah membawa Liverpool juara Piala Liga Inggris.
Koleksi trofi mereka sangat mungkin bertambah, karena Liverpool masih berjuang di tiga kompetisi lain; Liga Inggris, Liga Champions, dan Piala FA.
Skuad Juergen Klopp menduduki urutan kedua klasemen sementara Liga Inggris dengan terpaut satu angka dari Manchester City di puncak tabel.
Liverpool juga menembus final Piala FA dan bersua Chelsea pada babak final, 14 Mei 2022 mendatang.
Di Liga Champions, tim pengoleksi enam titel juara itu membuka peluang lolos ke final usai menang 2-0 atas Villarreal pada leg pertama ronde semifinal di Anfield, Rabu (27/4/2022) waktu setempat.
Catatan yang dikutip BolaSport.com dari Squawka menyebutkan Liverpool meraih 229 kemenangan dari total 373 pertandingan di era Klopp atau 61,4 persen.
Persentase itu menjadi yang tertinggi untuk dibanding para eks manajer Liverpool lainnya yang melatih Liverpool selama lebih dari 50 laga.
Baca Juga: Berkat Henderson dan Klopp, 4 Pemain Muslim Liverpool Tetap Bisa Puasa Ramadan