Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Simone Inzaghi menilai Inter Milan menunjukkan karakter dan mental pemenang setelah sukses menundukkan Udinese.
Inter Milan dan AC Milan tetap mempertahankan persaingan sengit mereka di klasemen sementara Liga Italia 2021-2022 demi gelar scudetto.
Inter Milan membidik kemenangan agar terus menjaga jarak dengan AC Milan saat berhadapan dengan Udinese pada pekan ke-35 Liga Italia.
Sebelum pertandingan antara Udinese versus Inter Milan digelar, AC Milan berhasil memetik kemenangan 1-0 atas Fiorentina.
Gol semata wayang dari Rafael Leao berhasil mengantarkan AC Milan unggul lima angka atas Inter Milan di tabel klasemen Liga Italia.
Namun, jarak poin tersebut kembali tereduksi menjadi dua angka oleh Inter Milan usai menang 2-1 atas Udinese.
Bermain di Dacia Arena, Minggu (1/5/2022) malam WIB, I Nerazzurri mampu memimpin lebih dulu pada menit ke-12.
Baca Juga: Ketagihan Jebolan Man City, Barcelona Bidik Eks Anak Asuh Pep Guardiola
Ivan Perisic membuat Inter unggul 1-0 atas Udinese usai mengkonversi umpan Franco Dimarco.
Lautaro Martinez menggandakan keunggulan Inter menjadi 2-0 pada menit ke-40.
Sepakan gagal penaltinya yang menerpa tiang gawang Udinese langsung disambar dengan tandukan.
Paruh pertama berhasil dipertahankan Inter dengan keunggulan 2-0 atas Udinese.
Di babak kedua, tuan rumah mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol Ignacio Pussetto di menit ke-72.
Delapan menit berselang sejatinya I Nerazzurri mampu membobol gawang melalui Alexis Sanchez.
Namun, VAR menggagalkan gol ketiga bagi Inter lantaran sang pemain dinyatakan dalam posisi offside.
Baca Juga: Bocah Ajaib Juventus, Terinspirasi Kevin De Bruyne, Colong Ilmu Manuel Locatelli
Laga pun berakhir dengan kemenangan tipis 2-1 Inter atas Udinese.
Pelatih Inter, Simone Inzaghi, memuji kualitas permainan anak asuhnya dalam kemenangan tersebut.
Simone Inzaghi memuji karakter Inter yang sukses menekuk tuan rumah Udinese.
Dirinya menegaskan perburuan gelar scudetto masih terbuka dengan jarak dua poin di belakang AC Milan.
"Itu adalah pertunjukan karakter yang hebat melawan tim Udinese yang pada bulan April adalah tim dengan performa terbaik setelah kami," kata Inzaghi kepada DAZN, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Inter ingin menang, kami pantas menang dalam situasi yang sangat sulit."
"Saya ingin mengucapkan terima kasih lagi kepada para penggemar karena mereka membuat kami merasa seolah-olah kami hampir berada di Giuseppe Meazza."
Baca Juga: Napoli dan Juventus Terbaru, Ini 13 Klub yang Sudah Lolos ke Liga Champions Musim Depan
"Setelah gol Pussetto, kami bermain terlalu dalam, tetapi kami tetap tidak mengambil risiko nyata."
"Ini awal bulan yang baru, kami telah memainkan 50 pertandingan kompetitif musim ini, termasuk tujuh dalam 22 hari, tetapi kami dalam kondisi yang baik dan ingin tetap percaya sampai akhir."
"Masih ada sembilan poin untuk diperebutkan dan segalanya mungkin terjadi," ujar Inzaghi menambahkan.
Pada pekan berikutnya, Inter bakal menjamu Empoli di Giuseppe Meazza, Jumat (6/5/2022) pukul 23.45 WIB.
Sementara itu, rival sekotanya, AC Milan akan bertandang ke rumah tim kuda hitam Serie A, Hellas Verona, di Stadion Marcantonio Bentegodi, Minggu (8/5/2022) atau Senin pukul 01.45 WIB.