Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pukulan Chico yang keluar lalu menutup gim pertama dengan kalah dari Vitidsarn dengan skor 14-21.
Masuk gim kedua, rally terjadi. Namun kesalahan dari Chico dengan pukulan yang melebar keluar membuka keunggulan Vitidsarn.
Vitidsarn yang menambah satu poin bisa dibalas oleh Chico. Tapi kesalahan dalam pengembalian yang berujung menyangkut di net menjadi kendala pasangan Indonesia mengejar ketinggalan.
Wakil Thailand terus mendulang poin dari kesalahan yang dilakukan Chico hingga akhirnya tertinggal dengan skor 1-6.
Smes keras lalu dilepaskan Vitidsarn dan tak mampu dikembalikan oleh Chico. Dominasi wakil Thailand itu terus berlanjut hingga unggul di interval gim kedua 3-11.
Chico sempat mengejar ketinggalan lewat kesalahan pengembalian Vitidsarn. Dia kemudian menambah poin lagi dan berhasil mengubah kedudukan menjadi 8-13.
Keunggulan Vitidsarn masih bisa dipertahankan dengan Chico berusaha menipiskan selisih ketinggalan empat poin pada 12-14.
Vitidsarn mulai mendominasi lagi dan melebarkan jarak keunggulan lewat serangan smes keras 12-18.
Dua pukulan menyilang dari Chico kembali berhasil menambah poin untuk Indonesia. Namun beberapa kesalahan dilakuka wakil Indonesia yang berujung Vitidsarn meraih kemenangan dengan skor 14-21.
Baca Juga: Dua Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Tak Pernah Diganti Shin Tae-yong