Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM – Legenda Arsenal, Ian Wright, mengkritik komentar Granit Xhaka yang menilai rekan setimnya tak punya nyali saat The Gunners kalah dari Newcastle United di Liga Inggris 2021-2022.
Granit Xhaka menyampaikan penilaian tersebut seusai pertandingan Arsenal dan Newcastle United pada pekan ke-37 di St. James’ Park, Senin (16/5/2022) waktu setempat atau Selasa dini hari WIB.
Pemain Swiss tersebut mengecam dengan menyebut bahwa rekan setimnya tidak pantas berada di lapangan dan lebih baik diam di rumah jika tak punya nyali dan semangat berjuang.
Kegusaran tersebut disebabkan Arsenal kalah dari The Magpies dengan skor 2-0 via gol bunuh diri Ben White dan lesakan Bruno Guimaraes.
Komentar yang dilontarkan Granit Xhaka tersebut mendapat kritikan tajam dari legenda Arsenal, yakni Ian Wright.
Ian Wright menilai bahwa komentar tersebut aneh dan lebih pantas diberikan saat berada di ruang ganti sebelum pertandingan.
Baca Juga: Bale Dipastikan Pisah dari Real Madrid, Calon Klub Baru Masih Abu-abu
"Melihat seorang pemain keluar dan mengatakan bahwa mereka tidak mendengarkan instruksi pelatih adalah wawancara yang sangat aneh dari Granit Xhaka," ujar Wright, dikutip BolaSport.com dari Football London.
"Untuk mengatakannya sekarang, saya pikir itu tidak membantu siapa pun, sangat murah hati dia untuk jujur."
"Itulah jenis pembicaraan yang Anda inginkan di ruang ganti agar mereka mengerti ketika Anda pergi ke sana, maka Anda tahu apa yang harus Anda lakukan."
"Setelah itu, mungkin membuat orang kesal, terutama ketika Anda tidak menyebutkan nama."
Baca Juga: Efek Domino Transfer Mbappe, 2 Rencana Barcelona Terancam Gagal
???? Title
4️⃣ Top four
???? SurvivalSunday will settle it all. #PL pic.twitter.com/a2zBiwhKcv
— Premier League (@premierleague) May 17, 2022
"Saya merasa itu jenis pembicaraan yang Anda inginkan sebelum pertandingan."
"Sangat mudah untuk mengatakannya setelah itu karena, pertandingan melawan Tottenham, Anda keluar dan mengatakannya kemudian," tutur Wright menambahkan.
Kekalahan tersebut membuat Arsenal gagal menggusur Tottenham Hotsour yang menempati peringkat keempat.
Arsenal kini mengumpulkan 66 poin, tertinggal dari Spurs yang memperoleh 68 poin.
Kans The Gunners untuk kembali tampil di Liga Champions kembali sirna mengingat Liga Inggris hanya menyisakan satu laga.
Satu-satunya harapan adalah Arsenal bisa mengalahkan Everton di pekan terakhir sembari berdoa Spurs kalah melawan Norwich City.
Kedua pertandingan tersebut bakal dimainkan pada Minggu (22/5/2022) mulai pukul 22.00 WIB.