Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jose Mourinho Curhat soal Tuntutan Gelar di Man United dan Spurs

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Kamis, 19 Mei 2022 | 13:45 WIB
Reaksi Jose Mourinho dalam partai UEFA Conference League antara Bodo/Glimt vs AS Roma di Aspmyra Stadion, Bodo (7/4/2022). (MATS TORBERGSEN/AFP)

BOLASPORT.COM - Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, curhat secara terbuka soal tuntutan gelar saat dia masih melatih Manchester United dan Tottenham Hotspur.

Sebelum melatih AS Roma, Jose Mourinho memang sempat menangani dua klub Liga Inggris, yakni Manchester United dan Tottenham Hotspur.

Akan tetapi, perpisahan Mourinho dengan kedua tim tersebut tidak berakhir dengan baik.

Mourinho dipecat oleh manajemen Man United dan Spurs karena dianggap kurang memiliki prestasi.

Padahal, jika melihat dari hasil yang diberikan, Mourinho bisa dibilang tidak begitu gagal saat melatih Manchester United dan Spurs.

Selama di Manchester United, Mourinho menjadi pelatih yang paling banyak memberikan gelar setelah era Sir Alex Ferguson berakhir.

Mourinho mampu mempersembahkan gelar Piala Liga Inggris, Community Shield, dan Liga Europa.

Baca Juga: Fan AS Roma Jadikan Jose Mourinho Alasan untuk Curi Jersei

Sementara itu, di Spurs, Mourinho sempat mengantarkan The Lilywhites lolos ke babak final Piala Liga Inggris 2020-2021.

Akan tetapi, menjelang laga final, Mourinho dipecat oleh Spurs tanpa alasan yang jelas.

Hasilnya, Spurs kalah di final dari Manchester City saat dipimpin oleh caretaker asal Inggris, Ryan Mason.

Mourinho pun sempat curhat kepada wartawan perihal kariernya di Manchester United dan Spurs.

Pelatih asal Portugal itu mengaku terus dituntut untuk bisa memberikan gelar kepada klub yang dia latih.

Padahal, klub tersebut tidak memiliki kapasitas untuk meraih gelar apa pun.

Mourinho sempat mengambil contoh sosok Carlo Ancelotti yang melatih Everton sebelum menukangi Real Madrid pada musim 2021-2022.

TWITTER.COM/NANDOARM8
Ekspresi kekecewaan Jose Mourinho usai AS Roma takluk 2-3 dari Juventus.

Baca Juga: Jalani Laga Kandang Terakhir, Jose Mourinho Dibuat Takjub Para Fan AS Roma

Ancelotti jelas akan kesulitan meraih gelar di Everton, apalagi menjadi juara Liga Champions.

"Saya percaya bahwa masalah dengan Carlo Ancelotti adalah ketika Anda melatih Everton, Anda tidak akan memenangi Liga Champions!" ucap Mourinho seperti dilansir BolaSport.com dari Metro.co.uk.

"Dengan saya, Anda tahu, orang-orang, yang mereka lihat saya mengambil pekerjaan di mana mereka berpikir bahwa saya bisa memenangi trofi."

"Namun, klub-klub ini bukan pekerjaan yang bisa memberi harapan untuk memenangi trofi."

"Akan tetapi, ketika Anda memiliki karier yang hebat dalam siklus hidup Anda untuk berbicara soal trofi, Anda dapat mengharapkan itu, dan orang-orang dapat mengatakan itu."

"Secara pribadi, saya tidak khawatir tentang digantikan oleh pelatih yang lebih muda. Saya tidak berpikir dan fokus pada generasi, saya fokus pada kualitas."

"Hal ini masalah kualitas, motivasi, semangat. Tanpa gairah, Anda selesai. Tanpa tekanan dalam membangun pertandingan besar, Anda sudah selesai."

Baca Juga: Jose Mourinho Tukang Adu Domba, Perusak Hubungan Para Pemain Timnas Spanyol

"Saya sangat mengenal diri saya sendiri, saya juga sangat mengenal Carletto, tetapi ada lebih banyak contoh yang bisa kami buat."

"Namun, kami yang akan mengatakannya ketika kami ingin berhenti dan saya khawatir orang-orang harus menunggu lama sebelum saya mengatakan bahwa ini sudah berakhir!" tutur Mourinho melanjutkan.

Kini, Mourinho tengah melatih AS Roma dan berhasil membawa tim asuhannya lolos ke babak final UEFA Conference League 2021-2022.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P