Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Manchester City Terancam Disalip Liverpool, Pep Guardiola Minta Pemain Rileks Saja

By Beri Bagja - Sabtu, 21 Mei 2022 | 11:30 WIB
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp (kiri), bersalaman dengan pelatih Manchester City, Pep Guardiola, seusai laga Liga Inggris di Stadion Etihad, 10 April 2022. (PAUL ELLIS/AFP)

BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, meminta pemainnya tetap rileks meski menghadapi ancaman disalip Liverpool dan gagal juara di pekan terakhir Liga Inggris.

Pernyataan itu disampaikan Pep Guardiola dalam jumpa pers jelang laga pekan ke-38 Liga Inggris 2021-2022 antara Manchester City vs Aston Villa.

Partai pemungkas tersebut digelar di Etihad Stadium, Minggu (22/5/2022) pukul 22.00 WIB.

Adapun Liverpool juga bakal melakoni pertandingan terakhirnya di Anfield dengan melawan Wolverhampton pada saat bersamaan.

Man City hanya unggul satu angka di atas Liverpool pada klasemen Liga Inggris.

Artinya, armada Pep Guardiola wajib menang atas Aston Villa jika tak mau tergantung hasil laga Liverpool di Anfield.

Baca Juga: Paul Pogba CLBK dengan Juventus, Rela Potong Gaji 41 Persen demi Tinggalkan Man United

Yang penting, Man City tak boleh mendapat hasil lebih jelek daripada The Reds.

Keharusan inilah yang diduga bakal memengaruhi mentalitas awak The Citizens saat berada dalam tekanan.

Namun, Pep Guardiola meminta para pemainnya tetap rileks dan fokus terhadap pertandingan sendiri.

"Sulit untuk mengontrol emosi Anda. Mereka (pemain) juga manusia biasa dan mungkin ada kecemasan jika Villa mencetak gol," ucap Pep, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.

"Mungkin Anda harus mengalami sesuatu yang tidak menyenangkan, tapi kami harus bereaksi sebaik mungkin."

"Apakah kami harus cemas atau gugup? Tidak. Saya bilang kepada pemain, ini hanya permainan sepak bola."

PAUL ELLIS/AFP
Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, merayakan gol ke gawang Wolverhampton Wanderers dalam laga Liga Inggris di Stadion Molineux, Rabu (11/5/2022).

"Jangan berpikir tentang bagaimana bahagia atau sedihnya kami, hanya fokus kepada apa yang harus kami lakukan untuk mengalahkan Villa."

"Memiliki satu gelar tambahan atau tidak, itu penting, tetapi ini hanya permainan sepak bola," ujar Pep.

Eks pelatih Barcelona yakin pemainnya bisa mengatasi tekanan dan meraih hasil bagus.

Itu dengan syarat jika mereka menjaga fokus terhadap strategi permainan musuh saja, seperti mencari cara mematikan pemain serang lawan dan membongkar pertahanan.

Baca Juga: Riyad Mahrez Paling Bapuk soal Penalti di Liga Inggris, Man City Bakar 2 Poin dan Liverpool Semringah

Pep juga menegaskan timnya tidak melakukan ritual khusus tambahan jelang pertandingan terakhir.

"Kami tak melakukan sesuatu yang baru. Semua orang akan berkumpul di rumah bersama keluarga mereka (sehari) sebelum pertandingan," kata Pep.

"Kami akan menjalankan rencana untuk mencoba mengalahkan Aston Villa. Tak lebih dari itu," imbuhnya.

Manchester City menempati puncak klasemen dengan 90 poin.

Mereka berada satu angka di atas Liverpool dengan keunggulan selisih +6 gol.

Pada pertandingan terakhir mereka, The Reds sukses memangkas jarak setelah menang atas Southampton, sedangkan Man City ditahan seri West Ham United.

Hasil laga terbaru yang diwarnai kegagalan Riyad Mahrez cetak gol penalti itulah yang memunculkan dugaan kondisi psikologis awak Citizens sedang tertekan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P