Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Atasi Malaysia, Timnas U-23 Indonesia Sukses Bawa Pulang Perunggu Seusai Menang Lewat Adu Penalti

By Wila Wildayanti - Minggu, 22 Mei 2022 | 18:14 WIB
Timnas Sepak Bola Indonesia bertanding melawan Malaysia pada laga perebutan medali perunggu SEA Games 2021 Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, Minggu (22/05). (NOC Indonesia/ Naif Al'As)

BOLASPORT.COM - Timnas U-23 Indonesia berhasil meraih medali perunggu SEA Games 2021 seusai menaklukan Malaysia dengan skor 5-4 melalui adu tendangan penalti.

Laga timnas U-23 Indonesia melawan Malaysia ini berlangsung di Stadion My Dinh, Vietnam, Minggu (22/5/2022).

Skuad Garuda memimpin lebih dulu lewat gol yang dicetak Ronaldo Kwateh pada menit ke-68.

Sementara itu, Malaysia berhasil menyamakan skor pada menit ke-81 lewat Abdul Razak.

Drama penalti disajikan setelah timnas U-23 Indonesia menahan imbang Malaysia 1-1 hingga babak kedua berakhir.

Sehingga adu penati dilakukan, dengan itu timnas U-23 menang 5-4.

Setelah dua tendangan adu penalti gagal dicetak baik dari Malaysia maupun Indonesia.

Jalannya pertandingan

Malaysia membuka peluang lebih dulu setelah wasit meniup peluit tanda pertandingan dimulai lewat tendangan langsung Safwan ke gawang Ernando Ari.

Akan tetapi, hal itu tak dibiarkan begitu saja oleh para pemain timnas U-23 Indonesia.

Baca Juga: Basket SEA Games 2021 - Emas Timnas Indonesia Akhiri Dominasi 31 Tahun Filipina!

Ronaldo Kwateh memimpin serangan lebih dulu pada menit kedua lewat tendangan langsung ke arah gawang.

Sayangnya, tendangan terarah Kwateh itu masih mampu ditepis begitu saja oleh Ragadiazli.

Setelah itu, Malaysia kesulitan mengembangkan permainan sehingga beberapa kali timnas U-23 Indonesia mengancam gawang.

Namun, hingga memasuki menit ke-10 tak juga ada gol yang mampu dicetak oleh para pemain meski peluang demi peluang terus dilahirkan.

Saat memasuki menit ke-20 justru tempo permainan berlangsung lambat baik Indonesia maupun Malaysia terlihat bersantai.

Bahkan tak juga ada peluang membahayakan yang terlihat buat kedua tim.

Walaupun beberapa kali, Saddil Ramdani dan Kwateh sempat memberi ancaman.

Akan tetapi, hingga memasuki menit ke-35 tak juga ada gol yang mampu bersarang di gawang Malaysia.

Baca Juga: Rivalitas Stefano Pioli Vs Simone Inzaghi, dari Serie C sampai Scudetto Pertama di Liga Italia

Menjelang penghujung babak pertama, Malaysia menguasai permainan dengan baik.

Beberapa peluang bahkan sempat dilahirkan.

Sayangnya, tendangan Safwan tak berhasil memaksimalkan peluang dengan baik.

Hingga memasuki menit ke-43 pun tak terlihat ada perubahan skor karena tempo pertandingan pun berlangsung lambat hingga akhir.

Babak Kedua

Memasuki babak kedua Malaysia langsung memasukkan tiga pemain andalannya yakni Luqman Hakim, Hadi Fayyadh, dan Hairiey Hakim.

Tentu saja dengan memasukkan tiga pemain tersebut tempo pertandingan babak kedua pun langsung dimulai dengan tempo cepat.

Serangan bertubi-tubi pun langsung dilakukan oleh para pemain Malaysia saat memasuki menit ke-49.

Para pemain Malaysia mulai menyebar serangan, bahkan gawang Ernando Ari sempat terancaman melalui tendangan keras Muhammad Azam.

Indonesia terlihat bermain di bawah tekanan hingga memasuki menit ke-53.

Pada menit ke-58, timnas U-23 Indonesia mendapatkan peluang bagus melalui tendangan bebas.

Sayangnya, tendangan Marc Klok masih mampu disundul begitu saja oleh pemain Malaysia.

Namun, skuad Garuda Muda lagi-lagi mendapatkan kesempatan baik melalui tendangan penjuru.

Tendangan keras Marc Klok itu pun sukses menghasilkan kemelut di depan gawang Ragadiazli.

Akan tetapi, tendangan baik dari Witan Sulaeman, Marc Klok, hingga Marselino Ferdinan tak membuahkan hasil.

Justru tendangan keras Klok masih berada di sisi kanan gawang Malaysia.

Malaysia tak ingin bermain dibawah tekanan, mereka juga mencoba memberi ancaman bertubi-tubi saat memasuki menit ke-64.

Bahkan gawang Ernando Ari dalam dua menit berlangsung mendapatkan ancaman. 

Pada menit ke-68, tim Merah Putih akhirnya mampu memimpin lebih dulu lewat Ronaldo Kwateh.

Ronaldo Kwateh berhasil mencetak gol pertama untuk timnas setelah memanfaatkan umpan bagus dari Marselino Ferdinan.

Kwateh yang tak mendapatkan pengawalan pun langsung menendang bola ke gawang.

Sehingga skor berubah menjadi 1-0 untuk Indonesia.

Setelah itu, Indonesia kembali mendapatkan peluang melalui tendangan bebas seusai Saddil Ramdani dilanggar pemain Malaysia.

Sayangnya, tendangan Marc Klok yang cukup terarah itu masih mampu dimentahkan oleh penjaga gawang Malaysia begitu saja.

Tertinggal pun membuat para pemain Malaysia berusaha untuk menyamakan skor.

Sehingga tak menunggu waktu lama buat tim asal Negeri Jiran itu berhasil menyamakan skor 1-1 tepat pada menit ke-81.

Malaysia sukses menyamakan skor melalui gol yang berhasil di cetak Abdul Razak.

Setelah disamakan skor, Indonesia justru bermain dibawa tekanan dan ancaman terus diberikan ke gawang Ernando Ari.

Akan tetapi, Indonesia pun mencoba memanfaatkan bola dengan cukup baik melalui corner kick.

Sebanyak tiga tendangan penjuru yang didapatkan timnas U-23 Indonesia itu tak berbuah manis.

Sehingga tambahan empat menit berakhir pun hasil tetap imbang 1-1.

Dengan ini, untuk menentukan pemenang harus melalui tendangan penalti.

Penalti

Tendangan penalti Abdul Razak mampu digagalkan oleh Ernando Ari.

Sedangkan tendangan Asnawi Mangkualam pun gagal karena membentur gawang.

Setelah itu, Hairiey Hakim berhasil mencetak gol meski bola mampu dibaca oleh Ernando Ari.

Ridwan yang dipercaya menjadi eksekutor pun mampu mencetak gol, sehingga skor 

Pertandingan semakin menengangkan, Luqman Hakim yang menjadi andalan Malaysia menjadi eksekutor.

Namun, tendangannya mampu dibaca oleh Ernando Ari sehingga mampu digagalkan.

Marselino pun berhasil membawa keunggulan timnas setelah berhasil mencetak gol.

Kemudian, Harith Haiqal berhasil menendang golnya.

Saddil Ramdani sukses membawa timnas Indonesia memimpin 3-2, namun Faiz berhasil menyamakan skor 3-3.

Namun, Marc Klok yang menjadi eksekutor terakhir sukses mencetak gol.

Sehingga Indonesia berhasil meraih medali perunggu pada laga ini, dengan skor 5-4.

Susunan Pemain

Timnas U-23 Indonesia (4-3-3): Ernando Ari; Fachruddin Aryanto, Alfeandra Dewangga (Rio Fahmi 85'), Asnawi Mangkualam, Rizky Ridho; Marc Klok, Marselino Ferdinan, Saddil Ramdani; Ronaldo Kwateh, Irfan Jauhari ( Muhammad Ridwan), dan Witan Sulaeman.

Cadangan: Muhammad Adisatryo, Egy Maluana Vikri, Muhammad Ridwan, Ilham Rio Fahmi, dan Syahrian Abimanyu.

Pelatih: Shin Tae-yong

Malaysia (5-3-2): 23-Muhammad Ragadiazli Bin Rahmalim; 2- Quentin Cheng Jiun Ho, 4-Muhammad Azrin Afiq Bin Rusmini, 5- Harith Haiqal Bin Adam Afkar, 6-Muhammad Azam Bin Azmi Murad, 14-Ahmad Zikri Bin Mohc Khalili (Hairiey Hakim 45'); 17-Muhammad Safwan Bin Mazlan, 7- Muhammad Mukhairi Ajmal Bin Mahadi, 13-Muhammad Nur Azfar Fikri Bin Azhar; 16-Muhammad Syahrian Bin Bashah, 19-Ahmad Danial Bin Ahmad Asri (Luqman Hakim 45')

Cadangan: 3-Muhammad Faiz, 8-Nik Akif Syahrian, 9-Muhammad Hadi Fayyadh, 10-Luqman Hakim, 11-Muhammad Syafik, 12-Muhammad Hairiey Hakim, 15-Muhammad Ubaidullah, 18-Muhammad Firdaus, 20- Mohd Aiman Afif.

Pelatih: Brad Maloney

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P