Herry IP Panggil Ganda Putra Jepang Usai Bikin Fajar Alfian Cedera di Final Thailand Open 2022

BOLASPORT.COM - Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi memanggil ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi usai membuat Fajar Alfian cedera di final Thailand Open 2022.

Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus kalah dari pasangan ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di partai final Thailand Open 2022, Minggu (22/5/2022).

Bertanding di Impact Arena, Bangkok, laga final ini harus berakhir prematur untuk Fajar/Rian yang harus menyerah pada gim pertama dengan kedudukan 4-13.

Fajar Alfian mengeluh kesakitan pada bagian pinggangnya dan memilih retired.

Pasca-pertandingan, pelatih Ganda Putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi langsung memanggil Takuro Hoki/Yugo Kobayashi usai membuat Fajar Alfian cedera.

Baca Juga: Yeremia Rambitan Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Secara Verbal ke Volunteer SEA Games 2021

Momen ini terabadikan di unggahan instagram pelatih yang sering disapa coach Naga Api ini.

Herry IP mendengar pernyataan Fajar Alfian yang cedera pinggang karena menerima servis dari Hoki/Kobayashi.

Tak lama kemudian, Herry IP memanggil kedua pasangan Jepang tersebut.

"(Karena) kamu lakukan servis lob, Fajar (jadi) cedera," kata Herry IP ke Hoki/Kobayashi.

Pernyataan coach Naga Api disambut gelak tawa seluruh orang yang ada di area tersebut, termasuk Fajar/Rian dan Hoki/Kobayashi.

Herry IP pun mengakhiri kalimat bercandanya itu dengan melakukan tos kepada Hoki/Kobayashi.

Hoki/Kobayashi juga menyalami Fajar Alfian dan mendoakan kesembuhannya.

Baca Juga: Dzenan Radoncic Minta Timnas U-19 Indonesia Tak Berulang-ulang Lakukan Kesalahan Sama di Toulon Tournament 2022

Coach Herry juga mengunggah doa untuk kesembuhan Fajar di instagram.

"Semoga cepet pulih bro," tulisnya.

Sementara itu, Fajar Alfian meminta maaf atas kekalahan di final Thailand Open 2022.

"Mohon maaf kami belum bisa menyelesaikan pertandingan di final dengan baik," kata Rian dalam keterangan resmi dari Tim Humas dan Media PBSI.

"Tadi di awal belum ada apa-apa ya, tapi kami harus berhenti karena Fajar mengalami cedera," tambahnya.

Fajar/Rian sejauh ini baru mengoleksi 1 gelar sepanjang 2022, yakni Swiss Open 2022.

Namun performa Fajar/Rian bisa dibilang sudah konsisten karena berhasil menembus 3 dari 4 final kompetisi yang mereka ikuti.

Baca Juga: Hasil Undian Indonesia Masters 2022 - Marcus/Kevin Comeback, Anthony Jumpai Bocah Ajaib Thailand

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by MD Indonesian badminton coach (@herry_ip)

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by MD Indonesian badminton coach (@herry_ip)

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)