Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Prediksi Bos Suzuki Soal Masa Depan Alex Rins di MotoGP

By Fauzi Handoko Arif - Jumat, 27 Mei 2022 | 21:45 WIB
Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, ketika tampil pada sesi latihan bebas kesatu (FP1) MotoGP Italia 2022 di Sirkuit Mugello, Jumat (27/5/2022). (DOK. MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Bos Suzuki Ecstar, Livio Suppo, membuat prediksi soal masa depan tim yang bakal dibela oleh Alex Rins pada MotoGP 2023.

Sehubungan dengan kepergian Suzuki dari MotoGP pada musim depan, bursa transfer pembalap mendadak panas.

Ini pasalnya melibatkan dua pembalap top seperti Joan Mir dan Alex Rins yang dipastikan tidak mempunyai tim untuk berkarier pada musim depan.

Walaupun keduanya berteman secara profesional di Suzuki Ecstar, tetapi Joan Mir dan Alex Rins sekarang sedang bergerak cepat mengamankan masa depannya.

Pergerakan cepat tersebut dilakukan karena penyusutan tim pasca Suzuki hengkang dari MotoGP.

Manajer Mir dan Rins kini tengah bekerja keras mencarikan kliennya destinasi baru dalam melanjutkan karier di balapan grand prix.

Situasi yang melibatkan dua pembalap Spanyol tersebut ditanggapi oleh Livio Suppo selaku bos mereka.

Livio Suppo memberikan opini mengenai calon tim masa depan pembalapnya, khususnya Rins.

Baca Juga: Realistis Saja, Alex Rins Legawa Jika Harus Gabung Tim Satelit MotoGP

Menurut pandangan mantan Manajer Repsol Honda itu, Rins kemungkinan akan mengikuti tim independen yang dimiliki Razlan Razali, RNF Racing.

"Dia bisa berakhir dengan gabung RNF yang dimiliki Razlan jika dia tetap di Yamaha, tetapi juga bisa jika dia bergabung dengan Aprilia," kata Suppo, dilansir BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport.

"Pembaruan dari tim Aprilia, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales, membuka kesempatannya gabung ke tim satelit," tambahnya.

Pada Jumat (27/5/2022), Aprilia mengumumkan mempunyai tim satelit untuk berlomba pada MotoGP 2023 dengan menggandeng RNF Racing.

Adapun RNF Racing saat ini belum menentukan komposisi pembalap untuk tampil pada musim depan.

Ini bisa menjadi kesempatan bagi Rins untuk mendapatkan tempat kosong di RNF Racing.

Sementara itu, Rins juga telah memberikan tanggapan mengenai kemungkinan untuk bergabung ke tim satelit.

Baca Juga: Alex Rins Merasa Hancur dengan Mundurnya Suzuki dari MotoGP

Rins memilih untuk bersikap realistis terkait kondisi yang dialaminya apabila masih ingin melanjutkan karier.

"Secara pribadi, saya ingin berada di tim pabrikan, saya tidak akan berbohong. Jika tidak masuk tim pabrikan, setidaknya saya punya kontrak langsung dengan pabrikan," kata Rins, dilansir dari Motorsport.

"Saya bukannya meremehkan tim satelit, karena tim satelit tiga tahun lalu tidak sama dengan tim satelit saat ini."

"Jadi kita akan melihat situasi, sejujurnya, hanya ada satu tempat di tim pabrikan resmi (KTM) yang tersedia."

"Jadi kalau harus bergabung ke tim satelit, jika itu pilihannya maka saya akan mengambilnya."

"Itu lebih baik daripada berada di rumah," tandasnya.

Apabila bergabung dengan RNF Racing yang baru saja menggandeng Aprilia, Rins tentunya tidak perlu takut susah kompetitif.

Pasalnya Aprilia telah membuktikan diri mempunyai tunggangan yang kompetitif pada MotoGP 2022 melalui penampilan Aleix Espargaro.

Aleix Espargaro yang menggunakan RS-GP selama bertahun-tahun berhasil memelesat kencang sejauh ini.

Bahkan Espargaro sudah mencatatkan 1 kemenangan ditambah 3 kali finis di urutan ketiga.

Melalui pencapaiannya tersebut, Espargaro kini bertengger di peringkat kedua dengan memiliki selisih empat poin dari Fabio Quartararo yang berdiri di puncak klasemen MotoGP 2022.

Baca Juga: Suzuki Pergi, Alex Rins Punya Opsi Tim Baru pada MotoGP 2023

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P