Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kejutan terjadi pada kualifikasi MotoGP Italia 2022 ketika baris terdepan dihuni pembalap-pembalap muda. Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro, hanya bisa memuji keberanian mereka.
Kualifikasi MotoGP Italia memang berlangsung dalam kondisi yang tidak mudah.
Hujan mengguyur Sirkuit Mugello di Italia yang menjadi arena lomba pada Sabtu (29/5/2022) siang waktu setempat sebelum kualifikasi berlangsung.
Bendera merah pun sempat dikibarkan ketika Marc Marquez (Repsol Honda) mengalami highside hingga bagian depan motornya rusak parah.
Kondisi demikian memberi kesempatan bagi pembalap yang sebelumnya berada di bawah bayang-bayang untuk menunjukkan tajinya.
Fabio Di Gianantonio (Gresini Racing) yang selama ini tertutupi sinar rekan setimnya, Enea Bastianini, secara mengejutkan merebut pole position.
Kualifikasi 1 dimanfaatkan Di Giannantonio untuk mengamati duo pembalap spesialis hujan pada MotoGP yaitu Marc Marquez dan Jack Miller (Ducati Lenovo).
Pembalap yang akrab disapa Digia mampu menerapkannya untuk lolos ke kualifikasi 2 dan mencetak waktu lap tercepat.
Sementara posisi kedua dan ketiga diisi dua pembalap tim bentukan Valentino Rossi, Mooney VR46, yaitu Marco Bezzecchi dan Luca Marini.
Baca Juga: Marc Marquez Absen Lama, Pol Espargaro Bakal Kelimpungan Lagi?
Bezzecchi juga merupakan pembalap debutan layaknya Di Giannantonio.
Menurut penyusun buku statistik resmi MotoGP, Martin Raines, ini merupakan kali pertama dua pembalap debutan mengisi dua posisi terdepan dalam waktu yang lama.
"Terakhir kali debutan MotoGP mengambil dua posisi start terdepan? Balapan pembuka musim 2008 di Qatar: Jorge Lorenzo dan James Toseland," tulis Raines di Twitter.
Espargaro melemparkan pujian kepada pencapaian Di Giannantonio dkk.
"Para pembalap muda sangat berani, akan sulit menyalip mereka saat balapan," ucap Espargaro dikutip Bolasport.com dari PaddockGP.
Espargaro sebenarnya punya peluang untuk bersaing setelah menunjukkan ritme bagus pada sesi latihan bebas.
Meski demikian, harus memulai balapan dari posisi ketujuh membuat perjuangan Espargaro untuk melanjutkan tren podium menjadi tidak mudah.
Mendapatkan posisi pertama sejak awal balapan lantas dipandang Espargaro sebagai cara untuk mencapai targetnya yaitu menang.
"Tujuan saya adalah untuk menang," kata Espargaro.
MotoGP Italia tak hanya penting bagi Espargaro tetapi bagi pabrikan Aprilia yang berasal dari Negeri Piza.
Baca Juga: Starting Grid MotoGP Italia 2022 - Gebrakan Para Rookie dan Kans Pesta Ducati Dirusak Lagi