Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, memberi komentar terkait rencana Marc Marquez memutuskan untuk pamit lebih awal dari MotoGP 2022. Dia mendukung rivalnya tersebut untuk memilih sesuai dengan kehendaknya.
Setelah sesi kualifikasi MotoGP Italia 2022 selesai pada Sabtu (28/5/2022), Marc Marquez membuat sebuah keputusan penting untuk kariernya.
Marc Marquez akan menjalani operasi keempat untuk memulihkan lengan kanannya yang belum fit 100 persen.
Cedera tersebut sebelumnya diterima pembalap berjulukan The Baby Alien itu dalam kecelakaan di Sirkuit Jerez, Juli 2020 lalu.
Kondisi cedera tersebut sempat membaik pada musim lalu, terutama karena Marquez berhasil memenangkan tiga balapan.
Sayangnya pada musim ini penampilan Marquez masih jauh di luar harapan. Disinyalir masalah lengan menjadi penyebabnya.
Demi mendapat kondisi fisik yang prima, Marquez kemudian memilih untuk mengambil operasi lagi.
Apabila berbicara sampai kapan pembalap Spanyol itu akan kembali ke lintasan pasca operasi, dia sendiri tampaknya masih belum memastikan.
Baca Juga: MotoGP Italia 2022 - Strategi Quartararo Lawan Ducati: Tidak Ada Strategi
Situasi yang dialami Marquez ini selanjutnya mengundang sejumlah tanggapan dari para pembalap, Fabio Quartararo menjadi salah satunya.
Fabio Quartararo menegaskan mendukung keputusan Marquez. Sebab, dia menilai ini akan menjadi pilihan terbaik bagi Marquez.
"Saya tidak tahu apa yang akan mereka katakan, tetapi saya pikir pilihan yang tepat adalah yang akan membuatnya merasa lebih baik," tutur Quartararo, dilansir BolaSport.com dari GPone.
"Tahun lalu dia mengalami cobaan berat. Apapun keputusannya, saya akan mendukungnya," tambahnya.
Berbicara pada kualifikasi yang berlangsung Sabtu (28/5/2022), Quartararo mendapat posisi keenam dengan raihan waktu 1 menit 46,506 detik.
Urutan tersebut membuat pembalap Prancis itu berada tepat di belakang kelima penunggang Ducati yang sukses mengamankan posisi 1-5.
Terkait kesulitan tampil memesona, Quartararo mengatakan ada permasalahan lain selain top speed.
"Ini pertama kalinya top speed bukan masalah utama saya, karena saya punya area lain yang membuat saya banyak kehilangan," kata Quartararo.
"Pada sore hari, situasinya berbahaya, tidak normal melaju ke lintasan tercepat dengan kondisi tidak menentu."
"Saya berada di belakang Marc ketika dia jatuh, itu terjadi dengan cara yang sangat aneh, kami semua berjalan lambat," tuturnya.
Baca Juga: MotoGP Italia – Sempat Hilang Feeling Bikin Quartararo Cukup Senang Bisa Start Keenam