Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji, merasa menyesal dengan hasil yang diraihnya dalam balapan Moto3 Catalunya 2022 akhir pekan lalu.
Trend selalu finis Mario Aji telah resmi terputus dalam balapan Moto3 Catalunya 2022, Minggu (5/6/2022) di Circuit de Barcelona-Catalunya.
Mengaspal bersama Honda Team Asia, Mario Aji sejatinya memiliki modal berharga untuk unjuk gigi menyusul performanya pada sesi kualifikasi.
Namun, aksi Mario Aji harus berakhir lebih dini tepatnya pada lap ketiga karena terjatuh saat berupaya melibas tikungan ke-12.
Hasil ini membuat pembalap asal Magetan, Jawa Timur tersebut untuk pertama kalinya gagal menyelesaikan balapan di kelas Moto3 musim ini.
Terlebih pada balapan sebelumnya yang digelar di Sirkuit Mugello, Italia, Mario Aji meraih hasil terbaiknya yakni finis di urutan ke-13.
Tak ayal, Mario Aji pun meninggalkan Catalunya dengan perasaan nelangsa lantaran trend selalu finisnya telah berakhir.
Kecelakaan yang dialaminya di tikungan 12 benar-benar telah mengubur momentumnya untuk berada di grup depan saat balapan.
Baca Juga: Demi Penuhi Janji pada Fabio Quartararo, Yamaha Rekrut Insinyur Eks Ferrari di F1
"Ini memalukan, tapi saya mengalami kecelakaan di tikungan 12 sepanjang balapan," ucap Mario Suryo Aji menjelaskan.
"Hal ini sulit diterima karena saya merasa memiliki opsi untuk terus berada di grup depan," imbuhnya, dilansir BolaSport.com dalam rilis Honda Team Asia.
Lebih lanjut, rekan setim Taiyo Furusato itu masih sulit melupakan apa yang dia alami ketika lap-lap awal Moto3 Catalunya 2022 berjalan.
Namun demikian, Mario Aji sepenuhnya menyadari bahwa dirinya tak boleh larut dalam rasa kecewa.
Alih-alih demikian, Mario Aji ingin fokus menghadapi balapan selanjutnya dan berupaya meraih hasil bagus di Sachsenring, Jerman.
"Saya membutuhkan klasifikasi yang lebih baik, saya telah dijatuhi penalti saat start melaju melebar dan menemukan pembalap lain mengganggu saya," ucap Mario Aji.
"Saya mencoba untuk memulihkan posisi saya, melaju dengan catatan waktu yang sama seperti grup di zona poin."
"Sekarang waktunya untuk berpikir apa yang harus dilakukan di Sachsenring," imbuhnya.
Baca Juga: Meski Blunder Fatal, Aleix Espargaro Tetap Diwaspadai Fabio Quartararo