Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Real Madrid disebut tidak elok jika terus memikirkan Kylian Mbappe setelah berstatus sebagai juara Liga Champions musim 2021-2022.
Kylian Mbappe masih terus dikaitkan dengan Real Madrid meski transfer sang pemain gagal.
Akhir musim 2021-2022 memang tidak dilewati Real Madrid dengan persiapan final Liga Champions saja.
Klub asuhan Carlo Ancelotti tersebut juga harus berurusan dengan transfer Mbappe.
Real Madrid memang berniat mendatangkan Mbappe saat kontraknya tinggal tersisa hingga 30 Juni 2022.
Situasi tersebut membuat kedatangan Mbappe tidak memerlukan biaya.
Negosiasi terus dilakukan dan Real Madrid merasa percaya diri hanya untuk dibatalkan pada menit-menit akhir.
Mbappe lebih memilih bertahan di Paris Saint-Germain hingga 2025 dan menolak klub idola masa kecilnya.
Baca Juga: Lini Serang Bayern Muenchen jika Ada Sadio Mane, Bisa Pakai 11 Kombinasi
Kedatangan Mbappe awalnya dianggap bisa menaikkan status Real Madrid sebagai tim bertabur bintang lagi.
Pemain sayap Real Madrid, Rodrygo Goes, tidak menyetujui hal tersebut dan mulai merasa bosan dengan pertanyaan seputar Mbappe.
"Apakah Mbappe bisa menjadi starter di Real Madrid? Kami baru saja memenangi Liga Champions," ujar Rodrygo seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
"Mbappe jadi datang atau tidak, hal tersebut tidak menjadi masalah bagi kami," kata Rodrygo menambahkan.
Keberhasilan Real Madrid memenangi Liga Champions dianggap sebagai bukti bahwa transfer Mbappe tidak perlu disesali.
Penyerang asal Prancis tersebut memang tengah naik daun dan terus menampilkan performa yang konsisten.
Akan tetapi, Real Madrid juga membuktikan bahwa komposisi tim mereka saat ini sudah berkualitas.
Baca Juga: PSG Agresif Tawari Gaji Sebesar Mbappe, Vinicius Junior Tetap Pilih Real Madrid
Karim Benzema membuktikan bahwa ia masih bisa mencapai level permainan tertinggi di usia 34 tahun.
Namun, Real Madrid juga tidak hanya memamerkan deretan pemain berpengalaman mereka.
Keseimbangan dalam skuad juga terlihat dari banyaknya pemain muda yang mulai naik pamornya.
Rodrygo menjadi salah satu contoh, diikuti oleh Vinicius Junior yang membentuk kerja sama solid dengan Benzema.
Baca Juga: AC Milan dan Paolo Maldini Terlibat Friksi, Proyek I Rossoneri Mandek Lagi
Usia Rodrygo dan Vinicius Junior yang masih 21 tahun menjanjikan masa depan yang cerah bagi Real Madrid.
Tanpa Mbappe, Real Madrid masih berpeluang besar meneruskan kejayaan berkat kehadiran para pemain muda ini.