Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, ikut membani Xavi Hernandez dengan ekspektasi tinggi terkait karier di Barcelona.
Pep Guardiola ikut menaruh harapan agar Xavi Hernandez bisa mengembalikan status Barcelona.
Guardiola pernah membawa Barcelona ke puncak kejayaan dengan Xavi sebagai serdadunya.
Kondisi saat keduanya berjaya pada 2009 jelas berbeda dengan Barcelona sekarang.
Klub yang kini dilatih oleh Xavi Hernandez tersebut bahkan puasa gelar pada musim 2021-2022.
Xavi dituntut untuk membawa Barcelona menjadi klub yang kembali disegani di Benua Eropa.
Mengingat kedekatannya dengan Xavi, Guardiola pun percaya mantan anak asuhannya tersebut bisa memenuhi ekspektasi yang ada.
"Barcelona akan kembali seperti sedia kala dan saya senang bisa bertemu Xavi lagi," ujar Guardiola seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.
Baca Juga: Tak Comot Nomor Milik Carvajal, Ini Alasan Sederhana Ruediger Pilih Nomor 22 di Madrid
Sejak sama-sama menjadi pelatih, Guardiola dan Xavi belum pernah berjumpa sebagai rival.
Pertemuan pertama keduanya dijadwalkan terjadi pada Rabu (24/8/2022) waktu setempat atau Kamis pukul 02.00 WIB.
Guardiola akan kembali ke Stadion Camp Nou dan melawan Barcelona untuk laga amal.
Hasil laga persahabatan tersebut diharapkan bisa membantu melawan penyakit ASL (Amyotrophic Lateral Sclerosis).
Meski laga tersebut masih berlangsung dua bulan lagi, Guardiola sudah tidak sabar untuk bertemu dengan Xavi.
"Saya sudah mengenal Xavi cukup lama, dari rekan setim hingga menjadi anak asuh saya," kata Guardiola.
"Xavi selalu membantu saya di lapangan dan saya mensyukuri hal tersebut," ucap pelatih asal Spanyol itu.
Baca Juga: Kode untuk Real Madrid, Presiden AC Milan Mulai Bicara Transfer Leao
Dalam beberapa pekan terakhir, hubungan Xavi dan Guardiola tidak hanya berkaitan karena masa lalu.
Guardiola juga harus berurusan dengan keinginan Xavi mendatangkan gelandang serang Man City, Bernardo Silva.
Silva dipilih Xavi sebagai target idaman untuk mewujudkan lini tengah favoritnya di Barcelona.
Kehadiran Silva diharapkan bisa membentuk kerja sama yang solid dengan gelandang Barcelona, Pedri.
Xavi melihat duet Silva-Pedri akan menyamai kekompakan miliknya dan Iniesta pada era kepelatihan Guardiola.
Baca Juga: Kekecewaan Takumi Minamino Gegara Jarang Bermain Reguler di Liverpool
Namun, kedatangan Silva jelas tidak mudah mengingat peran besarnya pada skema taktik Guardiola di Man City.
Usaha Xavi membangun kembali Barcelona pun harus berbenturan dengan mantan pelatihnya.